Pihak Amigdala juga menyampaikan jika selama ini tidak pernah ikut campur dalam kekerasan yang dialami Aya Canina karena menganggap sebagai hal personal. Untuk itu ke depannya pihak Amigdala tidak akan diam lagi jika melihat adanya kekerasan.
"Kami lalai. Kami tidak ikut campur dan mengambil tindakan dalam perkara antara pelaku dan penyintas selama masa tersebut karena masalah tersebut dirasa cukup personal dalam hubungan mereka, dan kami tidak akan pernah diam jika kami menyaksikan adanya kekerasan di depan mata kami secara langsung," tulisnya.
"Kami dengan ini mengakui bahwa telah melakukan kesalahan dengan tidak memberikan dan perlindungan terhadap korban ketika mengetahui kejadian tersebut. Kami menyadari bahwa ada kesalahan berpikir bahwa kekerasan dalam pacaran adalah persoalan pribadi yang membuat korban kehilangan kepercayaan kepada kami. Di masa yang akan datang, kami berjanji untuk memperbaiki diri, baik secara individual maupun secara kelompok sebagai band," tutup klarifikasi dan permintaan maaf dari Amigdala. (bbi)