Foto : Berbagai sumber

IntipSeleb – Dorce Gamalama atau yang akrab disapa Dorce menanggapi tentangan banyak ustaz dan kyai yang menentang tentang wasiat kematiannya. Dorce sebelumnya meminta untuk dikuburkan dan dimandikan dalam keadaan perempuan. 

Namun, beberapa ustaz salah satunya Gus Miftah mengomentari hal tersebut. Lantas, apa tanggapan Dorce? Simak selengkapnya di bawah ini.

Wasiat Kematian Dorce Ditentang Banyak Ustaz dan Kyai

Foto : berbagai sumber

Dorce Gamalama atau Dorce sebelumnya sempat mengegerkan publik lantaran kondisinya yang turun naik akibat penyakit yang dideritanya.

Hal ini membuat Dorce kemudian memberikan wasiat kepada anak-anaknya. Ia ingin dimakamkan dan dimandikan secara wanita. Pengakuannya ini pun diungkapkan saat ia menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Denny Sumargo.

Sontak saja, wasiat Dorce menuai kritik pedas dari beberapa ustaz dan kyai. Beberapa diantaranya adalah Gus Miftah dan Buya Yahya

Gus Miftah mengomentari bahwa wasiat Dorce salah dan harus dimakamkan sesuai kodrat awalnya. Ia bahkan menjelaskan hal tersebut dengan ayat-ayat Al-quran.

“Jadi yang pertama, dalam surat Al-Hujurat, Allah menciptakan kelamin itu cuma dua, ada laki-laki dan perempuan. Kemudian dalam Fiqih itu ada jenis kelamin yang ketiga namanya, Khunsa. Secara Fiqih, dia (Dorce) tetap laki-laki, artinya pengebumian sepanjang yang saya tahu yaitu kembali ke kodrat asal dulu dia dilahirkan,” ucap Gus Miftah.

Senada dengan Gus Miftah, Buya Yahya  juga ikut menanggapi wasiat Dorce yang ingin dimakamkan secara wanita.

“Seorang laki-laki yang lahir laki-laki, kemudian dirubah menjadi perempuan, hakikatnya dia tetap laki-laki. Hanya dibuatkan alat seperti alat perempuan, tidak akan berubah menjadi perempuan (utuh), kecuali yang terbukti kelaki-lakiannya atau perempuannya,” ucap Buya Yahya. 

Tanggapan Dorce

Foto : instagram/dg_kcp

Usai mendapatkan banyak tentangan dari beberapa ustaz dan kyai, Dorce tampak geram. Ia kemudian menanggapi hal tersebut dengan mengunggah pernyataannya di platform Instagram.

“Kepada Kyai, Ustadz-ustadz, yang telah menerangkan keadaan mati saya. Siapa yang akan memandikan saya, siapa yang akan menguburkan saya, biarkanlah keluarga saya yang nanti akan mengurusnya," kata Dorce Gamalama dilansir IntipSeleb pada Instagram @dg_kcp, 31 Januari 2022. 

“Mau kain kafannya 7 lapis, 8 lapis, saya serahkan kepada yang ngurus. Yang ngurus laki-laki boleh, perempuan boleh, laki-laki perempuan boleh, siapa saja boleh yang memandikan saya,” sambungnya.

Selain itu, Dorce memberikan pernyataan kecewa dengan beberapa ustaz dan kyai tersebut yang memberikan komentar jahat kepadanya. Ia mengatakan seharusnya tokoh penting agama tersebut memberikan suguhan yang baik kepada publik.

“Jadi kyai-kyai yang sudah terkenal sekalipun, jangan memberikan komentar yang kurang baik, seharusnya anda seorang kyai memberikan suguhan dan juga imbauan kepada seorang siapapun, karena saya juga manusia, punya tanggung jawab untuk hidup dan matinya,” tutup Dorce. (jra)

Topik Terkait