Foto : Instagram/okan kornelius

IntipSeleb – Okan Kornelius diketahui besar dengan orang tua beda agama. Ayahnya beragama Kristen sedangkan ibunya yang berdarah Turki beragama Islam.

Namun, ia kemudian memutuskan untuk menetapkan satu agama sebagai kepercayaannya. Di balik itu semua, Okan memiliki kisah yang buat kaget. Lantas, apa itu? Langsung scroll artikelnya di bawah ini yuk.

Orang Tua Beda Agama

Foto : Youtube/ KH Entertainment

Okan Kornelius memiliki kisah yang cukup unik. Sebab, tak banyak yang tahu bahwa Okan Kornelius besar dengan orang tua beda agama.

Ayah Okan, Cornelius Tjeuw Kie Khian beragama Kristen. Sedangkan ibu kandungnya, Ahyan Rustaii yang sempat berpisah dengan aktor tampan tersebut selama 30 tahun memeluk agama Islam.

Diketahui, agama Okan Kornelius adalah Kristen. Ia mengikuti ayahnya dalam mencari keyakinan sebagai landasan dasar imannya. Meski begitu, Okan mengaku perbedaan agama yang ada di keluarganya tak membuat siapapun tersudutkan. Sebab keluarga Okan menjunjung tinggi toleransi memilih agama.

Tak hanya itu, ibunya yang memeluk agama Islam diketahui merayakan Natal bersama dengan Okan.

“Kebetulan dia (Ahyan memandang) semuanya sama. Nggak fanatik harus gini-gini, ya, sekarang lagi christmas ya celebrate, semua menghargai agamanya, semua sama,” ucap Okan.

Terlepas dari hal tersebut, Okan merasa berterima kasih kepada Tuhan Yesus sebab mempertemukan kedua ibunya dalam satu momen. Ia mengunggah momen bersama kedua ibunya di akun media sosial Instagram.

“Saya cinta kalian berdua ibuku yang cantik, Terima kasih Yesus atas rencana indah dalam kehidupan saya," tulis Okan dalam akun media sosialnya.

Kena Tuduhan Maling

Foto : viva

Di sisi lain, Okan Kornelius sempat terkena kasus laporan dugaan kehilangan barang yang dilaporkan oleh mantan istrinya, Lee Sachi beberapa waktu yang lalu.

Ia kemudian merasa terganggu akan laporan tersebut dan melaporkan kembali mantan istrinya itu atas dugaan pencemaran nama baik. Hubungan keduanya sempat berlangsung panas.

“Ya sudah sesuai dengan apa yang diinginkan. Karena memang ini harus dijalankan semata-mata untuk meng-clear-kan opini-opini publik yang selama ini beredar," kata Okan Kornelius di Polres Depok, Jawa Barat saat itu.

Topik Terkait