Foto : Instagram/rafaell_16

IntipSeleb – Rafael Tan menjadi salah satu artis tanah air yang merayakan natal sebagai momen bahagia bagi kepercayaan yang dianutnya. 

Meski begitu, dirinya mengaku banyak anggota keluarganya yang tidak merayakan tetapi mengikuti eforia perayaan natal tersebut. Mau tahu bagaimana pengakuan Rafael Tan? Yuk langsung aja simak ke bawah bersama IntipSeleb.

Merayakan Natal Tanpa Pulang Kampung

Foto : Instagram/@rafaell_16

Salah satu personil boyband pertama tanah air, SMASH, Rafael Tan mengaku tidak pulang kampung di saat momen spesial perayaan natal. Hal tersebut lantaran dirinya mengisi acara di sebuah stasiun televisi dan telah melakukan pelayanan di Gereja.

“Kalau aku sebenarnya sih enggak pernah pulang kampung kalau natal, jadi di Jakarta natalannya. Kebetulan sebelum natal udah ada tugas juga di Gereja, aku pelayanan, sama isi acara natal di stasiun TV,” ujar Rafael Tan saat diwawancarai awak media baru-baru ini, Minggu 26 Desember 2021.

Ditanyai bagaimana momen perayaan natal biasa yang dirinya lakukan, Rafael Tan mengaku bahwa banyak anggota keluarganya yang menganut kepercayaan lain dengan dirinya, yaitu muslim. 

Sehingga saat ditanyakan ritual natal tiap tahunnya, Rafael ungkapkan merayakan momen natal bersama adiknya dan tetap berpisah karena tidak satu gereja.

“Karena di keluarga aku kebanyakannya muslim jadi aku kalau rayain natal paling sama adikku aja. Jadi ya kadang-kadang gereja bareng, tapi karena beda jadi enggak ketemu juga,” imbuhnya. 

Banyak yang merayakan momen natal dengan makan-makan bersama orang terkasih. Tentunya dengan menu-menu makanan spesial.

Saat ditanyai apakah ada masakan khusus atau spesial untuk di makan, dirinya mengaku tidak ada dan merayakan makan-makan bersama teman-temannya.

“Paling lunch christmas, dinner christmas bareng sama temen-temen,” ungkap Rafael Tan.

Toleransi Tinggi Dalam Keluarga

Foto : Instagram/rafaell_16

Mengaku banyak keluarga yang menganut kepercayaan berbeda dengan dirinya, tak menjadi masalah dalam berkeluarga.

Ia dan keluarganya pun tetap saling menghormati bahkan sama-sama merayakan hari besar kepercayaan masing-masing. 

“Kalau lagi bisa pulang ke garut, ya kita ngerayain bersama, tuker kado, rayain bareng-bareng. Jadi lebaran iya natalan iya, banyak acara lah,” akui Rafael Tan yang saling bertoleransi. (way)

Topik Terkait