Foto : Instagram/@tamarableszynskiofficial

IntipSeleb – Tamara Bleszynski diketahui telah tinggal di Bali beberapa tahun belakangan. Namun belum lama ini usaha warung Teh Manis miliknya harus tutup. Akhirnya pada Kamis, 5 Desember 2019 Tamara mengungkapkan kondisi rumahnya di Bali yang tidak kondusif.

Dalam rekaman CCTV yang dibagikan Tamara di Instagram, terlihat beberapa pria menutup akses depan pintu rumahnya. Hal tersebut membuat Tamara dan sang anak, Kenzou ketakutan hingga trauma. 

“Mudah-mudahan pintu utama akses rumah/warungku bisa bebas dari ini yah, agar aku bukan hanya bisa buka warung, tapi bisa juga masuk ke rumahku. Mohon doanya teman-teman,” tutur Tamara diketeranan video CCTV sambil menyertakan tagar lokasi Batu Mejan, Echo beach dan Canggu.

Baca juga: Tamara Bleszynski Tutup Warung Makan Miliknya

Tamara Bleszynski Ketakutan

Dalam salah satu rekaman CCTV yang diambil sekitar lima sore, terlihat sekelompok pria menggelar tikar di depan rumah Tamara dan menikmati waktu duduk-duduk. Entah apa alasan mereka, yang jelas akibat ulah mereka mantan istri Mike Lewis ini jadi tidak bisa masuk ke dalam rumah.

“Jangankan buka warung, mau masuk pintu rumah saja tidak bisa. Itu adalah pintu masuk rumahku, semoga ada yang berbaik hati mau membantuku,” ungkapnya.

Aktris 44 tahun ini meminta tolong dan berdoa atas keselamatannya dan Kenzou. Ternyata Tamara sudah lama ketakutan dan merasa terganggu. Kini Kenzou sudah aman di rumah sang ayah, Mike Lewis.

Kondisi malam hari

Tidak hanya di siang hari, saat malam bahkan kelompok pria tersebut masih saja menduduki depan pintu rumah Tamara Bleszynski. Mereka bahkan bernyanyi dan menyetel lagu hingga si pemilik rumah tidak bisa tidur.

“Takut masuk dan keluar pintu rumah, karena akses masuk ke rumahku dihalangi/tutup oleh mereka. Sampai pagi pun aku tidak bisa tidur karena ketakutan akan mereka (cowok-cowok) yang begitu banyak dan besok seperti biasa takut cari perkara keluar dari pintu utama rumahku, resah dan ketakutan, iya,” ungkap ibu dari Teuku Rassya ini.

Kalau tidak ada kelompok pemuda tersebut, malah berjejer motor yang menghalangi pintu rumah Tamara. Padahal masih tersedia lahan kosong yang tidak harus menutup akses pintu. Kejadian ini sangat meresahkan, membuat rasa tidak aman dan nyaman bagi Tamara dan Kenzou yang masih berusia 9 tahun.

Alasan penutupan

Tamara tidak mengerti alasan penutupan pintu rumahnya. Hal ini membuatnya bertanya-tanya, padahal bintang film Air Terjun Pengantin itu sudah taat membayar pajak.

“Aku rutin bayar pajak loh dan sudah punya izin resmi dan selalu menaati/menghormati adat istiadat. Kenapa masih diresahkan? Tak bisa tidur aku, cemas dan takut,” tuturnya.

“Apakah mereka menutup pintu akses rumahku karena tampangku bule dan nama belakangku asing? Sehingga aku tidak diterima. Padahal aku lahir di Indonesia (Bandung) dan sangat amat mencintai Tanah Airku,” ungkap Tamara Bleszynski yang kini sudah menghapus postingannya.

Topik Terkait