"Apa pelanggaran hukum itu? Kunjungan dari ayah dan ibu ke Bojonegoro. Kunjungan itu sifatnya sebagai orang timur kan awalnya sebagai silaturahmi. Ingin klarifikasi kenapa kok ada orang niat sekali bikin akun khusus memojokkan menghina melecehkan Ayu sebagai anaknya dan bilqis sebagai cucunya. Nah, kalau kemudian sampai di sana orang yang bersangkutan tidak ada, saya rasa manusiawi jika kemudian unek-unek, kekesalan, rasa kecewa dalam diri ayah dan ibu diungkapkan di tempat yang ada hanya ibunya KD, ini yang perlu kita jelaskan," katanya.
Tidak Khawatir
Sementara, Ayu Ting Ting menyampaikan jika dirinya tidak khawatir orang tuanya dilaporkan. Sebab, menurutnya orang tuanya hanya ingin mengetahui apakah KD yang telah diduga melakukan penghinaan benar ada di rumah.
"Nggak ya. Karena buat saya, ayah sama ibu ke sana kan artinya kan pengin tau, bener nggak dia tinggal di sini, alamatnya di sini, kenapa membuat hal seperti itu. Kan wajar ya namanya orang tua. Gimana ya, saya pun orang tua. Kalau pun gitu saya pun pasti akan sama kayak yang saya lakuin sekarang. Jadi buat saya sih itu hal yang wajar," katanya.
Diketahui sebelumnya, Ayu Ting Ting telah melaporkan akun haters yang telah menghina dirinya dan sang putri, Bilqis Khumairah Razak pada 20 Agustus 2021. Ia melaporkan akun Instagram, @gundik_empang yang diduga merupakan milik Kartika Damayanti. Laporannya pun telah masuk dengan nomor perkara 'STTLP/B/4048/VIII/2021/SPKT/POLDA METRO JAYA'. Ia melaporkan haters itu dengan Pasal 315 KUHP dugaan penghinaan.
Sebelumnya, Umi Kalsum dan Ayah Rozak tidak tinggal diam ketika putrinya Ayu Ting Ting, dan juga sang cucu yakni Bilqis Khumairah Razak dihina oleh salah seorang netizen. Keduanya rela pergi ke Bojonegoro, Jawa Timur, untuk menyambangi rumah orang yang telah melontarkan kata-kata tidak mengenakan kepada anak cucunya. Tidak hanya berdua, Umi Kalsum dan Ayah Rozak juga membawa serta pihak kepolisian.