IntipSeleb – Mumuk Gomez berkaca-kaca saat menceritakan hujatan yang diterimanya. Sejak mengikuti ajang sebagai komika, Mumuk Gomez merasa menjadi bahan tertawaan orang-orang karena wajahnya, bukan materi lawakannya.
Siapa sangka, saat Mumuk Gomez sedang berada di puncak, ia terkena mental health. Ia merasa setiap hari syuting selalu saja ada hujatan. Seperti apa pengakuan pilu Mumuk Gomez? Scroll untuk artikel selengkapnya yuk!
Merasa Wajahnya Dianggap Jelek
Mumuk Gomez hadir sebagai bintang tamu podcast di Atas Meja Makan dalam kanal YouTube VDVC Seleb yang dipandu oleh Ben Kasyafani. Mumuk bercengkrama santai soal percintaan hingga awal kariernya. Ia mengaku reaksi keluarganya sangat kaget saat pertama kali lolos ajang Orang Lucu Indonesia (OLI).
“Gua kalau di rumah keliatan banget pendiam, nurut-nurut aja. Keluarga aku kaget pas aku ke Jakarta ikut OLI, yang ajang lawak. Emang bisa ngelawak? Sekeluarga kaget total,” cerita Mumuk Gomez di podcast di Atas Meja Makan, YouTube VDVC Seleb, dilansir IntipSeleb pada Selasa, 12 Oktober 2021.
Saat audisi di Jakarta, Mumuk Gomez meyakinkan diri untuk tetap percaya diri. Namun, setiap orang mengaku tertawa ketika melihat wajah Mumuk. Hingga pada akhirnya, ia merasa apakah mukanya sangat jelek sehingga orang-orang langsung tertawa.
“Karena dibilang, lo diam aja kadang bisa bikin orang ketawa. Tapi gua mikir, gua sejelek itu bisa bikin orang ketawa? Tapi memang, ada yang bilang industri hiburan tuh butuh objek penderita. Selesai OLI, posisi gua seperti itu. Gua merasa jadi badut aja gitu. Dalam artian, dikatain orang ketawa, bukan dari gue yang buat orang ketawa. Dari situlah gua gak mau lagi dijadiin ketawa karna kondisi gue,” tambahnya.
Kena Mental Health
Singkat cerita, Mumuk Gomez berada di puncak popularitasnya. Namun, setiap hari, perempuan berusia 26 tahun itu merasa menerima perundungan terhadap fisiknya. Walau hanya untuk hiburan belaka, Mumuk Gomez sampai kena mental health. “Di saat aku rasa gitu, uang tuh lagi banyak-banyaknya, job lagi banyak. Tapi di situlah mental aku lagi sakit. Karena tiap hari syuting, mental aku di-bully, untuk konten sih sebenarnya,” cerita Mumuk Gomez.
Mumuk Gomez pun berpikir keras apakah dirinya sangat jelek hingga tidak layak diperlakukan seperti manusia. Perempuan bernama asli Nurul Mukharomah itu merasa hampa walau banyak uang. Mumuk lalu memutuskan kuliah untuk melihat dunia tidak seburuk yang ia kira.
“Tapi lama-lama mikir. Emang gua sejelek itu, bibir gua setebel itu, gigi gua setonggos itu, emang gua gak selayaknya dijadikan as human being? Saat itu, uang yang banyak itu gak berarti sama sekali. Karena rasanya aku kosong, kayak nyokap gua seneng gak yah anak-anaknya dikatain setiap hari,” ungkap Mumuk Gomez.
“Sebenarnya gak ada yang salah, selama gua gak sakit hati. Itu gua kosong di situ. Ada titik sampe gak mau kerja karena gua malu untuk keluar. Malu ketemu orang, ya sejelek itu. Gua break. Hingga mindset gua agak tercerah dan gua kuliah,” tandas Mumuk Gomez. (nes)