"Jadi dia punya standar sendiri untuk mencampurnya. Jadi ini metode yang membahayakan bagi pengguna ini. Apalagi narkoba. Narkoba dilarang, kemudian ini bisa membahayakan pengguna," katanya.
Coki Pardede sendiri mengakui menggunakan narkoba melalui dubur karena memiliki kenikmatan yang berbeda. Meski cara yang dilakukannya ini tentu tidak baik untuk dicontoh.
"Dia merasa kenikmatan yang berbeda. Kan dia juga sudah merasakan yang dibakar kemudian disuntik. Kenikmatannya lebih nendang. Dia menceritakan apabila dimasukan lewat dubur dia lepas terus dia ambil, dengan cara yang tadi sama, dilarutkan kemudian dimasukkan ke anusnya dia terus disemprot," katanya.
Kooperatif dalam Pemeriksaan
Walaupun menggunakan narkoba dengan cara yang tidak lazim. Pihak kepolisian tidak akan memeriksa kejiwaan dari Coki Pardede. Hal itu dikarenakan, komika jebolan ajang pencarian bakat ini tetap kooperatif.
"Enggak (ada tes kejiwaan), sementara ini Coki sangat kooperatif dengan kita. Dia cara penggunaannya saja cari cara biar lebih nikmat. Cuma ini kan membahayakan apalagi narkoba. Ini akibatnya fatal," katanya.