"Kalau ditanya jumlah pertanyaan banyak sekali ya, dilihat dari jamnya aja sudah panjang sekali. Breaknya cuma satu jam doang. Ini lama karena kasusnya ini pasalnya banyak yang terkait dan cukup pelik kasusnya," katanya.
Dirugikan Rp2,4 Miliar
Mgdalenaf menyampaikan jika karena tindakan yang dilakukan oleh mantan adminnya, Gita Cinta Kintamani Akbar. Ia mengalami kerugian mencapai Rp2,4 Miliar karena penyalahgunaan dana dari UMKM itu.
"Karena di sini yang dirugikan itu nominalnya sekitar Rp 2,4 miliar. Termasuk kerugian diri aku termasuk dana dari pada UMKM yang disalahgunakan," ujarnya.
Mgdalenaf pun sempat menceritakan kronologi kejadian hingga membuatnya mengalami kerugian Rp2,4 miliar. Ia menyampaikan jika setelah memperkerjakan Gita Cinta Kintamani Akbar pada bulan Juni 2020 lalu. Ia menemukan ada penyelewengan yang dilakukan oleh adminnya itu.
"Sampai akhirnya saya memutus hubungan kerja dengan saudari Gita tertanggal 4 Mei 2021 dan dari sana saya mendapatkan hp admin, hp kerja dan di situ saya bisa melakukan audit internal dan ditemukan ratusan penyelewengan klien," ujar Mgdalenaf.