Di tahun 1936, Ani Idrus bekerja pada Sinar Deli Medan sebagai kontributor di majalah Politik Penyedar. Dua tahun setelahnya, Ani bersama H. Moh. Said mulai menerbitkan majalah politik yang diberi nama Seruan Kita.
Barulah tahun 1947 ia mendirikan Harian Waspada. Tak berhenti disitu saja, Ani Idrus lalu menerbitkan majalah Dua Wanita, dua tahun setelah itu tepatnya tahun 1949.
Penghargaan
Sumber foto: Wikipedia
Kiprahnya di dunia jurnalistik ini pun menghantarkan Ani Idrus pada sejumlah penghargaan. Salah satunya, Ani menerima anugerah Satya Penegak Pers Pancasila dari Menteri Penerangan yakni Harmoko tahun 1988. Penghargaan itu hanya diberikan pada 12 tokoh pers nasional. Selain itu, di tahun 1990, Ani juga menerima penghargaan dari Menteri Penerangan sebagai wartawan yang masih aktif mengabdikan diri di atas 70 tahun.
Sebelum itu, tepatnya di tahun 1959, Ani Idrus mendapat penghargaan dari PWI Cabang Sumut/Medan di Grand Hotel, karena telah berkecimpung dalam dunia pers selama kurang lebih 25 tahun. Ani juga menerima piagam Pembina Penataran Tingkat Nasional dari BP7 Jakarta tahun 1979.