"Akhirnya di 3 hari sempat drop akhirnya dibawa ke ICU. Papah di ICU ada 15 hari. Terus akhirnya sebenarnya badai COVID emang sudah negatif, cuma subsistemnya papah mungkin istilahnya organnya udah capek melawan COVID. Akhirnya dibantu pasang ventilator karena sudah berat juga oksigennya berat. Ya pokoknya akhirnya virus dan bakterinya udah kemana-mana dan melemahkan organ tubuh," katanya.
Regina Poetiray mengungkapkan jika sebelum terpapar COVID-19. Reggy Poetiray dalam kondisi yang sehat walaupun memiliki riwayat penyakit lambung.
"Iya dalam kondisi sehat. Jadi sebenarnya sempat drop karena obat yang masuk dan lambungnya engga kuat karena obat covid dosisnya tinggi semua, jadi lambungnya papah gak kuat atau gak bisa. Akhirnya dari situ ngerasa gak kuat. Sebenarnya dia OTG di COVID. Awalnya kena dari lambung," katanya.
Mimpi Dua Hari Berturut-turut
Regina Poetiray mengungkapkan jika sang ayah meninggal dunia tanpa memberikan pesan apapun kepada keluarga. Tetapi, ia mengaku memiliki firasat setelah mengalami mimpi tentang kematian sang ayah selama dua hari berturut-turut.
"Jadi aku sempat mimpi dua hari berturut-turut ya mimpinya kaya gini situasi begini, dua hari berturut-turut dapet kaya gini. Jadi hari pertamanya situasi kaya gini," ujarnya.