IntipSeleb – Rudi Sipit mengungkapkan bahwa dirinya beberapa kali pindah agama. Bahkan ketika mau masuk Islam, pelawak dengan nama asli Gunardi Salam ini mengaku sempat dilarang oleh Komeng.
Bukan itu saja, Rudi juga membahas awal mula bisa terjun ke industri hiburan dan membentuk grup lawak bersama Komeng. Seperti apa? Simak artikelnya!
Pindah Agama
Rudi Sipit blak-blakan membahas soal agama yang dianut. Diketahui bahwa Rudi tergabung dengan grup lawak Diamor yang beranggotakan Komeng, Jarwo Kuat dan Mamo. Dia mengatakan bahwa memiliki keturunan Chinese dari sang ayah dan beberapa kali pindah agama.
“Agama saya itu dulu dari Kong Hu Cu, ikut orang tua. Akhirnya saya ikut Katolik. Saya Katolik itu ikut temen belajar satu tahun setengah. Mama saya ajak semuanya ikut Katolik. Papi saya itu dulu gak mau, maunya Protestan. Dia Protestan sendiri. Jadi keluarga saya, mama saya, adik-adik saya itu Katolik. Setelah itu saya pindah sendiri ke Islam,” kata Rudi dilansir IntipSeleb dari YouTube Humoria Indonesia yang diunggah pada 6 Januari 2021.
Dia melanjutkan bahwa pindah agama Islam setelah tergabung dalam grup lawak. Rudi menganut Katolik dan hal itu berbeda dengan ketiga rekannya. Suatu waktu, Rudi tertidur dan bermimpi dibangunkan oleh kyai yang menyuruhnya untuk salat. Rudi mengaku bingung mengapa diminta salat padahal dirinya non muslim.
Saat itu ia tengah bersama Komeng dan langsung meminta saran. Namun, Komeng malah bergurau dan melarangnya untuk menjadi mualaf.
“Saya bilang (ke Komeng) ‘Meng, gue dibangunin. Gue suruh salat. Gimana ya? Gue kan gak paham. Gimana Meng kalau gue masuk Islam?’. Terus Komeng jawab ‘Wah jangan udah penuh’. Penuh emang mobil,” kenang Rudi sambil tertawa.
Banyak Kendala
Setelah yakin ingin pindah ke Islam, Rudi ternyata memiliki kendala lain. Hal itu karena keluarga yang menentang dirinya pindah agama terutama sang ibunda. Hal itu lantaran Rudi yang mengajak keluarga untuk menganut Katolik namun ia juga yang akhirnya pindah menjadi seorang muslim.
“Itu kendala juga pindah agama itu. Mama saya marah-marah. Iya karena awalnya saya yang masukin suruh pindah. Tapi kalau papi saya orangnya terserah yang penting bahagia. Mama saya gak bisa kan gue yang iniin (masukin ke agama Katolik). Hampir mau dicoret tuh KK (Kartu Keluarga),” kata Rudi.
Terlepas dari itu, Rudi mengungkapkan bahwa alasan dia terjun menjadi pelawak karena senang melihat almarhum Jojon. Dia juga memiliki teman pelawak yang dibayar dan tergiur mengikuti jejaknya. Alhasil, Rudi mulai belajar menjadi seorang komedian. Usut punya usut, nama Rudi Sipit berasal dari ciri khasnya karena memiliki mata yang tidak terlalu lebar.
“Otodidak sebenernya saya belajar (lawak). Ikut lomba, abis SMEA itu bikin gruplah Diamor. Gitu perjalanannya,” kata Rudi Sipit membahas awal mula grup lawak dengan Komeng.