“Maafin Sparta kalau ada salah-salah guys. Dia tadi meninggal guys. Gue peluk dia di tangan gue. Tadi kita mau jemput pendonor darah ke BSD, lagi panik. Tiba-tiba gue ngelihat dan gue sudah tahu, gue langsung peluk dia gue bilang “Sparta kalau kamu pergi gak apa-apa sayang, kamu gak usah tahan-tahan, aku tahu kamu anjing yang kuat. emang sudah takdir kamu gak bisa kamu lawan. Balik ke pencipta kamu.”
“Di napas-napas dia terakhir, pas nyawanya lagi keluar, itu kejang-kejangnya gue rasain semua dipelukan gue dan gue sayang. gue tahu dia ditempat yang lebih baik. I love you Sparta. Maafin Sparta kalau ada salah. Gue mau gali kuburannya dulu sekarang, gue sudah ikhlas,” tutur Bima Aryo.