Lebih lanjut, kejadian itu seolah membuat Yusuf Mahardika menjadi seorang pembunuh. Meski tidak mengenal sosok bocah tersebut, tapi Yusuf merasa dirinya yang menyebabkan anak itu meninggal dunia.
"Sampai dia meninggal itu yang buat aku kayak kok gini, masih harus ngelewatin yang begini. Aku ngerasainnya astaga udah kayak ngebunuh orang bang rasanya itu, nyawa itu. Biarpun aku enggak kenal, tapi alasan mau beli baju Madun," terang Yusuf Mahardika.
Mendengar penjelasan tersebut, Alfie Alfandy mengatakan jika dia salah menduga lantaran dirinya mengira Yusuf Mahardika benar-benar membunuh seseorang dengan tangannya sendiri. Meski begitu, Alfie memuji pemikiran dewasa Yusuf Mahardika. Terlebih setelah kejadian itu, Yusuf Mahardika berjanji kalau dia akan langsung menemui apabila ada anak-anak yang mengidolakannya.
"Astagfirullah, gue kira elu nusuk orang. Jadi setelah kejadian itu, lu langsung janji sama diri sendiri untuk membahagiakan mereka mereka orang? Keren banget, tepuk tangan buat Yusuf Mahardika. Ini anak 21 tahun tapi pemikirannya sangat dewasa," tutur aktor yang mirip almarhum Ustaz Jeffry Al Buchori ini lalu bertepuk tangan.
Pernah suatu waktu, Yusuf Mahardika yang baru selesai syuting tanpa istirahat menghampiri seorang anak pengidap tumor yang ingin bertemu dengan Madun. Yusuf langsung mendatangi anak tersebut dan mengajaknya ke lokasi untuk melihat proses syuting.
"Alhamdulillah dia senang. Aku ajak ke lokasi dan seminggu kemudian dia meninggal. Memang katanya cita-cita dia mau ketemu Madun," tandas Yusuf Mahardika.
Sampai saat ini, memang sosok Madun dalam sinetron Tendangan si Madun begitu lekat dengan Yusuf Mahardika. Meski sudah beranjak dewasa, tapi Yusuf Mahardika masih menjadi idola bagi anak-anak yang menyukai sepak bola sesuai dengan tema sinetron tersebut.