IntipSeleb – Artis kuis ternama Inggirs, Anne Hegerty menerima kecaman usai menyebut BTS ‘tidak penting’. Hal ini bermula dari cuitan Anne Hegerty yang menaggapi permintaan maaf jurnalis senior terhadap pidato di Sidang Majelis Umum PBB pada 23 September 2020 lalu.
Melihat tindakan Anne Hegerty, para penggemar berbondong-bondong membela BTS. Lantas bagaimana awal mula kejadian antara Anne Hegerty dan BTS? Yuk telusuri artikel di bawah ini.
Baca Juga: Dikecam Rasis, Nominasi BTS di Billboard Music Awards 2020 Sedikit
Awal Mula Kejadian
Pada awalnya, Anne Hegerty bukanlah orang yang memulai kejadian ini. Justru editor senior The Economist, Anne McElvoy yang merupakan dalangnya. Anne McElvoy menanggapi berita dari Reuters yang berisi tentang pidato BTS di Sidang Majelis Umum PBB yang ke-75.
“Tolong tidak,” kata Anne McElvoy dilansir IntipSeleb dari Koreaboo pada Sabtu, 26 September 2020.
Selang beberapa saat kemudian, Anne McElvoy langsung menghapus cuitan tersebut. Kini, ungkapan Anne McElvoy yang menolak kehadiran BTS di Sidang Majelis Umum PBB telah hilang. Ia pun langsung bergerak cepat dan mengklaim jika cuitannya hanya salah paham belaka.
“Tweet saya sebelumnya tentang BTS hanya bercanda dan saya minta maaf itu menimbulkan kesalahpahaman. Aku minta maaf,” tandas Anne McElvoy dari Twitter @annemcelvoy.
Anggap Remeh BTS
Setelah Anne McElvoy meminta maaf atas cuitannya, banyak pengguna Twitter yang mengomentarinya. Salah satunya Anne Hegerty. Bukannya mengapresiasi permintaan McElvoy, Anne Hegerty justru menyindir BTS. Sindiran yang Anne Hegerty layangkan berisi tentang BTS hanyalah boy band kecil dan tidak terlalu penting.
“Semua ini tentang boy band Korea kecil yang pada dasarnya tidak penting?,” tulis artis Inggris yang dikenal melalui acara kuis ITV Chase ini dari Twitter pribadinya @anne_hegerty.
ARMY Naik Pitam
Melihat BTS dianggap tidak penting oleh Anne Hegerty, ARMY, sebutan penggemar BTS, langsung naik pitam. Cuitan Anne Hegerty hingga kini banjir komentar hingga lebih dari 4,6 ribu kali. Banyak kalangan yang menyatakan jika tindakan Anne Hegerty justru merupakan rasisme.
“Hanya karena kamu tidak memahami sesuatu, bukan berarti itu tidak penting bagi orang lain ... dalam hal ini, jutaan orang lintas generasi, budaya, dan jenis kelamin di seluruh dunia. Mengabaikannya berarti membuka diri terhadap jenis pemeriksaan ini,” kata penggemar.
“Saya sangat berharap @itv @ITVCHASE menyadari bagaimana perasaan penonton Asia mereka ketika perwakilan mereka secara terbuka bersikap rasis terhadap orang Asia,” sahut pengguna Twitter selanjutnya.
“Kamu bahkan belum melakukan 10% kontribusi yang mereka berikan kepada kaum muda di seluruh dunia, namun kamu berani untuk mengatakan jika boyband ASIAN tidak memiliki arti apa pun! ???? Kamu tidak bisa memberi tahuku. Kamu tidak tahu berapa banyak orang yang mereka inspirasi di seluruh dunia,” tandas warganet.
BTS diketahui memberikan pidato di Sidang Majelis Umum PBB ke-75. BTS tampil sebagai bagian dari pertemuan tingkat tinggi Group of Friends of Solidarity for Global Health Security. Dengan menyampaikan pesan ‘Ayo hidup di dunia baru’, BTS mengajak semua orang untuk tidak putus asa dan saling dukung dalam solidaritas yang hangat.
Baca Juga: BTS dan Presiden Jokowi Jadi Pembicara di Sidang Umum PBB