IntipSeleb – J-Hope salah satu member BTS baru saja merilis lagu yang berjudul Chicken Noodle Soup bersama penyanyi Amerika Serikat, Becky G. Ia telah memikirkan matang-matang mengenai konsep lagu tersebut.
Namun, J-Hope dirumorkan isu rasisme dalam lagu barunya tersebut. Dilansir dari Koreaboo pada 29 September 2019, lagu yang dicintai oleh banyak penggemar ini pun memiliki kekhawatiran sendiri karena video klipnya. Wah ada apa sih? Yuk intip kenapa J-Hope dianggap rasis!
Baca Juga: J-Hope BTS dan Becky G Makin Dekat Berkat Lagu Chicken Noodle Soup
Video Klip J-Hope Menggoyang-Goyangkan Rambut
Dalam videonya, member BTS tersebut bergaya seperti boyband tahun 90an dengan rambutnya yang digimbal. Ia juga menggoyang-goyangkan rambutnya. Baik penggemar dan masyarakat umum mulai menyuarakan keprihatinan mereka tentang yang dilakukan J-Hope ketika foto promo ini keluar, tepat sebelum rilis MV.
J-Hope dianggap tidak benar-benar menggimbalkan rambutnya. Tatanan rambutnya itu diatur sedemikian rupa dengan gel. Mereka mengira rambut J-Hope seperti anyaman atau rambut yang dikepang yang menjadi ciri khas warga afro-amerika.
Fans Mendukung Sekaligus Khawatir
Beberapa anti-fans kembali meramaikan reaksi mereka untuk video klip ini. Mereka mendukung lagu ini dan sekaligus mengatakan J-Hope munafik. Rambutnya terlihat sangat tidak natural. Ia seperti hanya memelintir beberapa bagian rambutnya dengan gel menyerupai kepangan orang kulit hitam atau afro-amerika.
Namun, Army atau fans BTS mengatakan bahwa itu tidaklah rasis. Itu hanyalah sebuah rambut dan jangan dibesar-besarkan. Army lebih memilih untuk mendukung dan menghargai apa yang telah J-Hope buat.