IntipSeleb – Daud Kim mendadak jadi sorotan di Tanah Air setelah beredar video TikTok soal tuduhan pelecehan yang menyeret namanya. Dalam video tersebut, YouTuber Muslim asal Korea Selatan ini dituduh mencoba melakukan pemerkosaan saat korbannya tengah tertidur.
Reaksinya pun mencuri perhatian publik. Pasalnya, dia tidak memberikan jawaban apapun dan hanya membatasi jumlah komentar di Instagramnya. Namun Daud Kim sempat memberikan balasan untuk pesan Instagram yang dikirim teman dari korban. Bagaimana ceritanya? Berikut penjelasannya.
Baca juga: Didoakan Mualaf, Sikap Ibu Ayana Moon Pertama ke Masjid Jadi Sorotan
Daud Kim Dituduh Pelecehan Seksual
Nama YouTuber Daud Kim mulai dikenal setelah memutuskan untuk mualaf dan memeluk agama Islam pada September 2019 lalu. Kanal YouTube pria yang dulunya dikenal Jay Kim itu telah mendapat 2,26 juta subscribers. Kontennya pun lebih sering membahas tentang Islam salah satunya tentang mengapa orang-orang Korea membutuhkan agama Islam.
Tapi baru-baru ini, Daud Kim viral bukan karena kontennya tapi karena dugaan pelecehan seksual yang dituduhkan seorang perempuan asing padanya. Kabar ini awalnya disebarkan pengguna Tiktok dengan akun @kurapikacult. Dia mengunggah video seorang laki-laki diduga Daud Kim sedang memakai pakaian dalam dan celananya.
Di video tersebut, wanita yang menyebut dirinya sebagai korban ini menceritakan kalau tindakan itu terjadi ketika dia sedang berlibur di Korea Selatan bersama temannya. Dia menceritakan kalau Daud Kim mencoba memerkosanya saat tertidur.
"Pada hari pertama aku tiba di Korea, YouTuber Jay Kim/Daud Kim mencoba memerkosaku saat tidur. Aku adalah korban, aku punya lebih banyak bukti," tulis wanita tersebut dengan bahasa Inggris yang dikutip IntipSeleb, Senin, 24 Agustus 2020.
Korban Merasa Trauma
Wanita bule itu mengatakan kalau Daud Kim telah menghapus permintaan maafnya dan memblokir komunikasi mereka. Dia yang sudah berusaha melapor ke pihak kepolisian pun, mengaku tidak mendapatkan hasil yang memuaskan.
"Dia menghapus permintaan maafnya dan mem-block kami agar bisa terus menipu jutaan subscriber-nya. Kepolisian Korea tidak melakukan apapun untuk melindungi kami dan tidak menghukum dia (Daud Kim). Kami bisa dituntut karena ini, tapi kami menginginkan keadilan," lanjutnya.
Wanita itu mengatakan dirinya mengalami trauma mendalam karena kejadian itu. Dalam video yang beredar itu juga, terdengar suara perempuan menangis sambil mengarahkan kamera ke Daud Kim yang memakai celananya di tangga.
"Aku mengambil video ini setelah dia melakukan kejahatannya. Video ini menunjukkan betapa traumanya kami. Dia merusak seluruh perjalanan kami. Kami telah hidup dalam ketakutan setelah peristiwa itu," tandas akun TikTok @kurapikacult.
Reaksi Daud Kim Jadi Sorotan
Di video lainnya, wanita itu memposting screenshot percakapan temannya dengan Daud Kim. Wanita itu pun menjelaskan kalau Daud tidak meminta maaf pada mereka dan hanya mengkhawatirkan barang bawaannya yang tertinggal di tempat wanita itu menginap.
"Dia hanya khawatir barang-barangnya yang tertinggal (yang kami serahkan ke polisi) dan bukan bagaimana dia membuat saya trauma. Meminta maaf melalui DM hanya karena ditanya sambil memberi tahu penggemarnya bahwa kami adalah pembohong yang membuat kami lebih banyak dibencian secara online," kata wanita bule tersebut.
Meski sudah ramai dibicarakan, Daud Kim belum juga menanggapi tuduhan pelecehan seksual tersebut. Namun, Daud kedapatan membatasi jumlah komentar di akun Instagram pribadinya, @jaehan9192. Lantas bagaimana sebenarnya permasalahan ini? Kita tunggu saja ya, klarifikasi dari Daud Kim.
Baca juga: Fakta Jay Palfrey, YouTuber Inggris Masuk Islam Usai Belajar 3 Tahun