Foto : Bighit

IntipSeleb – Setelah muncul kabar yang mengungkap Jin BTS hanya mendapat penampilan solo di video klip Dynamite selama lima detik, kini para penggemar kembali menyerukan ketidakadilan yang dialami oleh Jimin. Seperti diketahui, boyband asuhan BigHit Entertainment tersebut baru saja memulai aktivitas promosi untuk single berbahasa Inggris perdana mereka.

Sebelumnya, ARMY, sebutan nama fandom untuk BTS, memboikot Bighit Entertainment karena dinilai tidak adil dalam pembagian waktu serta pengambilan gambar solo untuk Jin di video klip Dynamite. Padahal, idola kelahiran 1992 tersebut merupakan visual serta salah satu vokalis grup. Kini, giliran Jimin yang justru mendapat perlakuan kurang mengenakkan dari pihak agensi. Apa yang terjadi? Simak ulasannya di bawah ini. 

Baca Juga: Jin BTS Dianggap Diperlakukan Tidak Adil di MV Dynamite

Foto Jimin BTS Dihilangkan dari Thumbnail Artikel

Foto :

Pada Jumat, 24 Agustus 2020, Bighit Entertainment membagikan artikel dari situs ternama Billboard berjudul BTS Break Major YouTube Record With 'Dynamite'​ melalui akun Twitter resmi @bighitent. Meskipun pemberitaan tersebut berisikan hal-hal positif, para ARMY justru merasa terganggu dengan pemilihan foto thumbnail artikel karena hanya memperlihatkan enam member BTS tanpa sosok Jimin.

Lantas foto tersebut merupakan hasil tangkapan layar dari video klip Dynamite. Kala itu, memang Jimin sedang bersembunyi di balik RM, Jin, Suga, J-Hope, V, serta Jungkook, sebelum menyanyikan part-nya dalam lagu.

Tidak disangka, kontroversi tersebut justru berbuntut panjang. Semenjak Billboard menggunakan foto demikian dan dibagikan ulang oleh Bighit di Twitter, outlet media yang lain justru serentak menggunakan thumbnail seperti demikian. Seperti Apple, PopCrush, Dazed, dan lain-lain juga menggunakan foto tanpa sosok Jimin BTS. 

Para ARMY Kembali Tuntut Keadilan ke Bighit Entertainment

Foto : Pinterest

Tidak terima Jimin BTS diperlakukan seperti demikian, para ARMY seluruh dunia lantas kembali melakukan protes dengan serentak mengirimkan e-mail langsung ke Bighit Entertainment. 

Fans menilai bahwa tindakan ini sangat tidak sopan, seakan membuat Jimin terabaikan dari BTS. Akhirnya, mereka meminta Bighit Entertainment untuk segera menyelesaikan masalah ini dan memberikan sang pemilik nama lengkap Park Jimin tersebut pengakuan yang layak diterimanya.  Selain itu, sebagian besar penggemar juga mengungkap amarah mereka terhadap agensi yang kerap pilih kasih dan tidak memperlakukan ketujuh member sama rata.

BTS adalah grup beranggotakan tujuh member. Tapi ada satu orang yang hilang dari foto tersebut. Park Jimin. Tolong ubah foto tersebut. Terima kasih @billboard,” tulis seorang ARMY di Twitter.

Aku akan mengatakan hal ini untuk terakhir kalinya. BTS beranggotakan tujuh member. Melihat Jimin tidak diikutsertakan dalam foto dari sekian banyak pemberitaan benar-benar tidak masuk akal. Harusnya Bighit segera merilis pernyataan resmi. Dan juga Jin, diperlakukan secara tidak adil,” ungkap seorang ARMY.

Jangan salah. Aku tidak marah dengan orang-orang yang membela member lain tapi yang membuatku kesal adalah bagaimana kalian memperlakukan Jimin secara tidak adil. Tidak hanya Bighit yang memperlakukan Jimin seperti demikian, tapi juga beberapa ARMY. Tampaknya, hanya fans Jimin yang berusaha untuk melindungi Jimin saat ini,” timpal ARMY lain.

Billboard Telah Ubah Foto Thumbnail Artikel

Foto : Billboard

Tidak berselang lama, Billboard akhirnya mengganti foto thumbnail artikel mereka yang berjudul BTS Break Major YouTube Record With 'Dynamite' dengan menampilkan ketujuh member BTS. 

Sementara itu, Bighit Entertainment memilih bungkam atas masalah yang menyeret Jin BTS ini. Dan tepat pada Senin, 24 Agustus 2020, BTS baru saja merilis versi remix dari lagu Dynamite berjudul Dynamite - Acoustic Remix serta Dynamite - EDM Remix.

Baca Juga: Heboh! BTS dan Blackpink Dikira Kolaborasi Karena Ice Cream

Topik Terkait