Namun, rapper Nafla tidak seperti itu. Ia tidak mendapatkan keringanan apapun sampai ingin mengajukan banding.
Seperti diketahui, Nafla pakai jasa makelar wamil agar dirinya ditempatkan di pelayanan publik. Namun, pemilik nama asli Choi Seok Bae itu malah bolos selam 141 kali absen dari tugasnya dan mengancam pejabat kantor pelayanan publik tempatnya bekerja.
Akibatnya, penyelidikan diperluas sampai ke Pejabat Kantor Seocho-gu. Nafla juga tidak mendapat keringanan mengingat rekam jejak di masa lalu, di mana dirinya pernah menggunakan marijuana.
Hakim Pertimbangkan Nafla Mengalami Depresi
Dikabarkan banding yang diajukan tengah dipertimbangkan oleh hakim, mengingat Nafla mengakui kesalahan. Hakim juga menyebut jika diagnosis depresinya benar.
“Pengadilan mengatakan bahwa mempertimbangkan fakta bahwa Nafla mengakui kesalahan dan merenungkan dirinya sendiri ketika dia ditahan selama lebih dari lima bulan, bahwa dia sebenarnya didiagnosis dengan depresi kejiwaan dan menunjukkan ketakutan akan dinas militer saat tumbuh besar di Amerika Serikat,” jelas hakim soal banding rapper Nafla. (bbi)