Foto : Suga BTS

Saat pertama kali datang ke klinik psikiatrik
Aku datang dengan orang tuaku
Kami mendengarkan konsultasi bersama
Orang tuaku bilang mereka tidak terlalu engerti aku
Aku juga tidak terlalu mengerti diriku
Lalu siapa yang akan mengerti?
Teman? Atau kau? Tak ada yang mengenalku dengan baik

Dokter bertanya padaku
Aku menjawabnya tanpa ragu kalau aku sudah menyerah

Kebiasaan mengatajan uh
Aku tak peduli, aku tak peduli
Semua kata-kata itu uh
Kata-kata itu digunakan untuk menutupi kelemahanku
Saat ini aku harap aku bisa menghapsnya
Benar, hari saat tampil
Yang tidak aku ingat dengan baik
Hari dimana aku menghadapi diri sendiri
Saat aku bersembunyi di toilet
Karena aku takut orang-orang

Saat itu aku, saat itu aku
Kupikir sukses akan membuat semuanya lebuh baik
Tapi kau lihat, kau lihat
Seiring waktu berjalan, aku merasa aku berubah menjadi monster

Aku sudah menukar masa mudaku dengan kesuksesan
Dan monster itu menuntut yang lain
Saat itu dia memasang collar di leherku
Untuk mengacaukan dan menelanku dengan keserakahan
Beberapa mencoba membungkam mulutku dan berkata
Aku harus menelan kebaikan dan keburukan
Aku tak mau
Mereka menyuruhku meninggalkan bukit ini

Sial sial aku mengerti jadi hentikanlah
Aku adalah akar dari semuanya jadi aku akan menghentikannya
Jika kesialanku adalah kebahagiaanmu
Aku akan dengan senang hati terus menerus menjadi sial
Jika aku menjadi tokoh kebencian
Aku akan berada di guillotine2

Hal yang kubayangkan mulain menjadi kenyataan
Mimpi masa kecilku ada didepan mata
Malam dimana aku tampil didepan 2 penonton
Sekarang Tokyo dome tepat didepan hidungku
Hidupku satu-satunya
Aku bisa dengan mudah hidup bersemangat dibanding yang lain
Fansku, keluargaku
Kuharap kau tak khawatir
Karena aku baik baik saja sekarang

Topik Terkait