Kim Sae Ron membuat argumen penutup, “Ini tidak akan pernah terjadi lagi. Saya benar-benar minta maaf dan saya akan merenungkan diri saya sendiri.”
Pengacara Kim Sae Ron menarik perhatian publik
Setelah persidangan, ketika ditanya tentang statusnya baru-baru ini, Kim Sae Ron menjawab, “Saya bekerja paruh waktu.” Meskipun Kim Sae Ron menyebutkan kesulitan keuangannya pada persidangan pertama, banyak orang tak percaya. Selama persidangan, di belakangnya ada sederet pengacara perwakilan dari salah satu dari 10 firma hukum teratas di Korea.
Menurut New Daily pada 9 Maret, Kim Sae Ron menyewa 2 firma hukum sebagai pengacaranya, salah satunya adalah firma hukum besar yang termasuk dalam 10 firma hukum teratas di Korea.
Latar belakang pengacaranya juga terbilang berkelas. Pengacara A adalah seorang mantan jaksa penuntut, lalu pengacara pendahulu B adalah seorang polisi tinggi di kejaksaan atau pengadilan. Bayaran kedua pengacara itu disebut jauh lebih tinggi dari pengacara biasa di Korea.
Pengakuan Kim Sae Ron soal miskin, menjadi pencari nafkah utama dalam keluarga, dan pekerja paruh waktu semakin membuat publik muak usai latar belakang pengacaranya terkuak. Kini, opini publik mengarah kepada Kim Sae Ron yang ingin mendapatkan keringanan dalam tindakannya. (jra)