IntipSeleb Korea – Salah satu grup musik laki-laki asal Korea Selatan yakni ENHYPEN menjadi sorotan media sosial. Pasalnya, sebuah video yang viral di media sosial memperlihatkan seorang petugas yang dinilai tidak profesional dalam melakukan SOP pengecekan di bandara.
Lantaran karena hal tersebut, petugas bandara itu menuai kecaman dari para penggemar dan meminta agensi untuk mengambil tindakan tegas. Penasaran seperti apa informasi selengkapnya? Yuk, intip artikel di bawah ini!
Petugas Bandara Lakukan Body Check ENHYPEN
Baru-baru ini ENHYPEN menyelesaikan tur global mereka yang bertajuk ‘MANIFESTO’. Tur tersebut berada di Filipina dan berlangsung dengan sukses.
Namun, disela-sela postingan setelah konser mereka, penggemar salah fokus pada sebuah video yang muncul di media sosial. Video itu pun memicu kemarahan penggemar baik Korea maupun global.
Tampak dalam video yang viral itu memperlihatkan seorang staf bandara yang sedang melakukan pekerjaannya. Ia memeriksa para member ENHYPEN dan staf saat body check.
Namun, hal yang mengganjal ditemukan penggemar adalah pertama; sebagian besar bandara tidak mewajibkan penumpang untuk menurunkan masker pada tahap pemeriksaan ini. Biasanya, seseorang menurunkan masker untuk memverifikasi identitas baik di pintu keberangkatan atau sebelum masuk ke ruang keberangkatan.
Selanjutnya, penggemar mengklaim bahwa orang yang merekam video tersebut adalah anggota staf bandara lainnya, yang menunjukkan perilaku tidak profesional. Terakhir, staf keamanan yang dimaksud terlihat tersenyum dan cekikikan di sela-sela pat-down.
Kemudian, hal itu pun yang memicu pertanyaan para penggemar yang menilai bahwa petugas tersebut mengambil kesempatan untuk menyalahgunakan otoritas dan pekerjaannya. Selain itu, fans juga melihat bahwa petugas bandara itu hanya melakukan hal tersebut kepada para member tidak dengan staf lainnya.
Ramai Kecaman Penggemar
Selain menuai kecaman di media sosial Twitter, video itu pun menjadi perbincangan diakun fanpage ENHYPEN. Banyak yang menikai bahwa petugas bandara tersebut sengaja melakukan hal itu dan melanggar SOPnya.
“Kalo double standar keamanan biasanya itsokay. Tapi walaupun bunyi pasti bakal ditanya pakai cincin, ikat pinggal dll. Permasalahannya di sini gak bunyi kenapa harus doubel keamanan,” tulis salah satu warganet.
“OMG lihat Jake deh dia dah feeling itu gak bener,” ungkap warganet berikutnya.
“Pas staf enha napa gak di double check in? Yang di chek in cuman enha doang,” timpal warganet selanjutnya.
“Yang paling aneh disuruh buka masker dan jake sampe bingung disuruh buka masker,” komentar netter. (rth)