Karina aespa menjelaskan jika ada tiga ruangan yang dikhususkan sebagai tempat latihan bagi para trainee. Ruang satu dan dua disiapkan untuk trainee pria dan ruang ketiga tempat trainee wanita.
Di ruang latihan terdapat tempat kosong antara AC dan pemanas yang cukup besar sehingga memungkinkan siapa saja untuk beristirahat di sana.
Pada momen tersebut, Karina aespa berbaring dalam keadaan lampu padam. Lalu saat pandangannya sampai ke sudut meja, dia melihat sosok gadis yang terlelap dengan kaki menjuntai.
Tanpa menaruh rasa curiga, Karina aespa berpikir bahwa gadis tersebut adalah trainee sepertinya sehingga mereka tertidur di ruangan yang sama. Selang berapa lama, Karina aespa terbangun karena mendengar suara berisik dari trainee lainnya.
Namun saat Karina aespa bertanya tentang siapa yang memenaminya tidur beberapa waktu lalu, para trainee menjawab bahwa mereka baru saja tiba di ruang latihan.