IntipSeleb Korea – Aksi penyanyi trot Lee Chan Won belakangan menuai sorotan. Pasalnya, ia menolak bernyanyi kala tampil di acara musim gugur yang diadakan di Hwasun-gun, Jeollanam-do karena sedang masa berkabung Korea Selatan atas tragedi halloween Itaewon.
Meski mendapat makian, ia pun tetap tak melanjutkan aksi panggungnya. Yuk simak sampai habis artikel di bawah ini.
Lee Chan Won Dicaci Maki Penonton
Lee Chan Won dikabarkan menghadiri Festival Musim Gugur 1st Theme Park Autumn Picnic pada tanggal 30 Oktober lalu. Di mana hari itu bertepatan dengan sehari setelah tragedi Itaewon yang menjadi hari berkabung nasional Korea Selatan.
Sebelumnya, Lee Chan Won juga mengatakan kepada penyelenggara jika dirinya akan datang namun menolak untuk bernyanyi. Pria 25 tahun tersebut juga telah mengumumkan hal itu melalui fan cafe resminya.
"Ini adalah masa berkabung nasional, jadi saya akan menghadiri acara tersebut, tetapi panggung tidak akan diadakan. Tolong jangan berteriak dan tepuk tangan di acara itu," tulis Lee Chan Wonn seperti dilansir dari Chosun pada 31 Oktober 2022.
Di atas panggung, ia juga telah menyampaikan hal yang sama. Pembawa acara juga sudah meminta pengertian dari penonton untuk belasungkawa atas kejadian tragedi Itaewon yang menewaskan 154 jiwa.
"Saya tidak bisa menyanyi karena ini adalah masa berkabung nasional. Saya benar-benar minta maaf," ujar Lee Chanwon di atas panggung.
Namun begitu, penonton tetap tidak bisa mengerti dan malah mencemoohnya. Bahkan, seorang pria berlari ke penyanyi trot tersebut yang saat itu turun dari panggung, mengeluarkan kata-kata kasar, meraih kerah manajer dan mendorongnya, hingga berkelahi.
Tragedi Maut Halloween di Itaewon
Pada 29 Oktober 2022, perayaan halloween di Itaewon mengundang korban jiwa. Hal tersebut akibat 100 ribu orang yang berkumpul, berdesak-desakan hingga henti jantung mendadak.
Akibatnya 154 orang meninggal dunia dan lebih dari 300 orang mendapat perawatan di rumah sakit. Hari tersebut hingga 5 November menjadi hari berkabung di Korea Selatan. (bbi)