IntipSeleb Korea – Hwang So Hee, atau yang lebih akrab disapa DJ Soda tampak sangat senang ketika menggunakan pakaian yang terbuka. Namun, suatu ketika ia tiba-tiba saja mengunggah foto menggunakan hijab.
DJ Soda mengunggah foto itu saat mengunjungi Indonesia untuk tampil di dua daerah yang berbeda. Seperti apa penampilan dari DJ Soda? Berikut artikelnya.
Pakai Hijab
DJ Soda tiba-tiba mengunggah foto saat sedang menggunakan hijab seperti yang digunakan oleh umat muslim. Ia memadukan hijab merah muda itu dengan kebaya berwarna hijau.
DJ Soda mengaku ini merupakan pertama kalinya ia menggunakan hijab. Ia pun bertanya kepada publik terkait pendapat mereka soal pakaian yang digunakannya.
"It's my first time trying tudung. How do I look?" tanya DJ Soda.
Meski menggunakan hijab tampak bagian dada dari DJ Soda masih terlihat jelas. Sehingga banyak netizen yang menganggap jika gaya yang diperlihatkan olehnya kurang pas.
"Naughtea ini mah," tulis netizen.
"Assalamualaikum ukhti," tulis netizen.
"Ukhti naughti ini mah namanya wkwk," tulis netizen.
"Masya Allah... very beautiful... Its hijab... You must wearing hijab and then close part of your neck and chest... But truly so beautiful," tulis netizen.
Pengalaman Buruk di Bandara
DJ Soda dibuat geram karena merasa dipermalukan saat akan naik pesawat di Amerika Serikat. Saat itu, ia sedang menikmati minuman sebelum pesawat lepas landas. Namun, tiba-tiba seorang staf pria datang dan menyuruhnya keluar pesawat tanpa penjelasan apapun.
Di depan pintu masuk pesawat, mereka mengatakan bahwa celana yang digunakan oleh DJ Soda saat itu 'tidak sopan'. Sehingga staf tersebut memintanya untuk naik penerbangan berikutnya.
"Aku punya pertemuan penting di LA, jadi aku tidak bisa turun dari pesawat ini. Aku bahkan menawarkan untuk menggantinya tapi permintaanku ditolak. Aku tidak punya pilihan untuk melepas celanaku di pintu masuk pesawat di mana semua orang melihat," tulis DJ Soda pada postingannya.
Namun, setelah dia melepas celana dan berdiri setengah telanjang, mereka dengan kasar mengatakan kalau dia seharusnya bisa melepas celana itu sebelumnya.
"Aku melepas celana dengan cara tidak nyaman karena jariku patas dan itu sangat memalukan bahwa aku harus melepas celana di pintu masuk pesawat di mana semua orang melihat dan memohon untuk masuk," kata dia.
"Aku sudah melakukan tur di AS selama 8 tahun dan ini pertama kalinya aku diusir dari pesawat, dan pertama kali harus melepas celana di depan banyak orang. Aku tidak percaya ini terjadi di AS, negara yang dikenal dengan kebebasan berpendapatnya dan individualitas," pungkasnya.