Lebih lanjut, ia juga merasa gugup bahkan ia menyebut rasanya seperti akan mati. Namun, pada akhirnya ia bahagia karena bersama 7 anggota lainnya ia bisa debut bersama.
"Itu sangat berkesan bagi saya. Karena, sangat gugup, seperti setiap minggu kita merasa seperti akan mati. Tapi kemudian kami adalah tujuh yang berhasil mencapai babak final, Anda tahu? Perjalanan itu adalah momen lain yang tak terlupakan bagi saya" Lanjut Jackson GOT7 lagi.
Kemudian, selaku host, WOODY bertanya apakah ia kerap menangis. Jackson GOT7 langsung akui jika kala itu dirinya banyak menangis.
“Ya, (saya) banyak menangis. Semuanya menangis,” Ungkap Jackson GOT7.
"Aku ingat ketika kami kembali ke asrama kami. Anggota Korea seperti 'Jika kita tidak berhasil melewati minggu ini maka saya merasa sangat menyesal ... karena kami di Korea, tapi kalian menyerahkan segalanya dan datang ke sini .... Kalian harus kembali ke kampung halaman Anda. .' Saat itu saya ingat, saya pikir itu di dapur. Semua orang menangis." Lanjutnya lagi.
Bukan Kenangan yang Buruk
Walaupun sulit dan emosional, namun bagi Jackson GOT7 menjadi trainee di JYP Entertainment bukan sebuah kenangan yang buruk. Bahkan, menurutnya itu adalah hal yang tak terlupakan karena membuat member dalam grup tersebut semakin erat.