IntipSeleb – Running Man menjadi salah satu variety show paling populer dari Korea Selatan. Tayang perdana pada 11 Juli 2010, kini program garapan stasiun televisi SBS tersebut telah memasuki tahun kesepuluh dan masih mengukuhkan posisinya di layar kaca.
Para host-nya telah mengalami beberapa kali perubahan formasi anggota. Sekarang, Running Man dipandu oleh delapan orang, antara lain Yoo Jae Suk, Ji Suk Jin, Kim Jong Kook, HaHa, Song Ji Hyo, Lee Kwang Soo, Jeon So Min, dan Yang Se Chan.
Baca Juga: Siap-siap, Running Man Akan Diproduksi Versi Indonesia
Meskipun sudah 10 tahun mengudara, Running Man mampu bertahan karena tema dan permainan yang disuguhkan tidak pernah membosankan. Para host juga selalu totalitas dalam menghibur penonton.
Belum lama ini, salah satu anggota Running Man yakni HaHa, mengungkapkan betapa sulitnya melakukan syuting acara tersebut selama bertahun-tahun lamanya. Dia membuat sebuah pengakuan bahwa hampir semua anggota Running Man termasuk dirinya sering mengalami cedera serius.
HaHa Hampir Lumpuh
Dilansir dari Koreaboo, suami dari Byul itu membeberkan bahwa terlibat dalam program acara seperti Running Man dan Infinity Challenge sangat berisiko, terutama bagi para host-nya. HaHa mengaku sempat menjalani operasi besar karena cedera pada tulang belakangnya.
"Cedera tulang belakang yang terjadi padaku menjadi sangat buruk, sampai-sampai aku harus dioperasi. Tulang belakang cakramku yang ketujuh patah. Jadi aku tidak bisa mengatakan bahwa aku tidak sehat. Aku pikir semua orang mengalami hal yang sama. Bisa jadi dokterku yang sengaja melebih-lebihkan, tapi dia bilang aku hampir lumpuh,” ungkap HaHa.
Semua Anggota Running Man Pernah Alami Cedera Serius
Tidak hanya HaHa, anggota Running Man yang lain juga pernah mengalami cedera serius. Pria berusia 40 tahun itu mengungkapkan cedera yang pernah dialami sesama rekan kerjanya, Yoo Jae Suk serta Gary, yang sudah meninggalkan acara di 2016 silam.
“Pergelangan kaki Yoo Jae Suk pernah terkilir, dan dia terus-menerus mengalami masalah pada punggung, dan leher, serta jari-jarinya. Gary memiliki masalah bahu. Dia bahkan tidak bisa memegang mangkuk dengan benar karena dia merobek salah satu ligamennya,” tuturnya.
Tetap Ingin Membuat Penonton Tertawa
Meski demikian, komitmen staf produksi dan para anggota Running Man untuk menghibur penonton sangat kuat. Dengan segala cedera yang dialami, mereka tetap bersikeras untuk terus menampilkan yang terbaik di layar kaca.
“Untuk para anggota variety show seperti kami yang menggunakan tubuh masing-masing, kita tuh seperti atlet. Tapi kami tidak punya waktu untuk pulih. Jika ada yang terluka parah, bagian itu harus di-edit karena pada akhirnya, ini adalah acara komedi. Ada hal-hal yang tidak bisa aku bicarakan, karena membuat orang lain tertawa adalah prioritas kami,” pungkas HaHa.
Ia pun berharap ke depannya, para anggota Running Man tidak lagi mengalami cedera dan terus menjaga kesehatan fisiknya, sehingga mereka tidak perlu repot-repot mengunjungi rumah sakit untuk melakukan perawatan.
Sementera itu, Running Man rencananya akan diproduksi ulang di Indonesia dan dijadwalkan tayang melalui stasiun televisi besar Indonesia atau OOT Indonesia pada pertengahan tahun 2020 mendatang. Menurut kesepakatan, Running Man versi Indonesia akan digarap untuk satu musim.