IntipSeleb – Park Yoo Chun terbukti menggunakan narkoba. Dalam putusan pengadilan pada 2 Juli, mantan anggota JYJ ini dijatuhi hukuman penjara 10 bulan, dengan penangguhan selama dua tahun untuk masa percobaan dan pengobatan. Serta dikenakan denda sebesar 1,4 juta won (sekitar Rp16,8 juta).
Baca Juga: Skandal Terpanas Industri Hiburan Korea Selatan di 2019
Usai menerima vonis, kini Yoochun masih menjalani hukuman percobaan yang baru memasuki bulan kelima. Namun, berhembus kabar bahwa pria berusia 33 tahun ini akan mengadakan fanmeeting atau pertemuan dengan penggemar di Bangkok, Thailand di awal tahun depan. Loh kok bisa?
Park Yoo Chun Gelar Fanmeeting di Tengah Masa Hukuman Percobaan?
Dilansir dari media theLimeThailand dan Danmee, Park Yoo Chun dikabarkan akan menggelar fanmeeting bertajuk Love Asia With Park Yuchun di Chaengwattana Hall, Bangkok, Thailand pukul 19:00 waktu setempat pada tanggal 25 Januari 2020 mendatang.
Tiket termahal fanmeeting itu seharga 5000 baht (Rp2,3 juta), termasuk mendapat keuntungan untuk melakukan hi-touch dengan sang idola. Nantinya, sebagian keuntungan dari acara akan didonasikan untuk Love Asia Project.
Respon Negatif K-Netz
Tentu kabar ini menuai respon negatif dari publik. Pasalnya, fanmeeting tersebut diadakan di tengah masa hukuman percobaan Park Yoo Chun atas kasus pemakaian narkoba. Terlebih lagi, fanmeeting tidaklah gratis. Maka dari itu, K-Netz berspekulasi apakah ini sebabnya Park Yoo Chun memilih untuk mengadakan fanmeeting di luar negeri ketimbang di Korea, demi menghindari kecaman publik.
Kilas balik, saat Park Yoo Chun dituduh mengkonsumsi obat-obatan terlarang, dia menggelar konferensi pers sambil menitikkan air mata dan membantah keras. Namun publik merasa semakin dikhianati karena ternyata itu hanyalah akting dan dia terbukti bersalah.
Mantan artis asuhan SM Entertainment ini akhirnya mengakui dakwaan penggunaan narkoba dan CJes, selaku agensi lamanya memutuskan untuk mengakhiri kontraknya dan memilih pensiun dari industri hiburan. Setelah divonis, Park Yoo Chun mengatakan kepada media, "Aku akan banyak melakukan kegiatan sukarela untuk masyarakat dan berusaha hidup dengan benar.”
Namun sehari setelahnya, Park Yoo Chun kepergok meng-update akun media sosialnya, seolah tidak terjadi apa-apa. Publik pun meragukan keseriusan idola sekaligus aktor tersebut.
Alasan Park Yoo Chun Adakan Fanmeeting di Luar Korea
Mustahil bagi Park Yoo Chun untuk melakukan promosi di dalam negeri karena kemarahan publik. Karena itu, dia beralih ke luar negeri dan menargetkan para penggemar internasional. Meski banyak fans Korea telah meninggalkannya, tidak sedikit penggemar luar negeri yang masih mendukung pemain drama The Girl Who Sees Smell tersebut. Ketika sidang pembacaan vonisnya pun, ada fans dari Jepang yang datang jauh-jauh hanya untuk menyemangati Park Yoo Chun.
“Dia pasti membutuhkan uang. Jika dia butuh uang, dia harus mengadakan konser. Aku kira penggemar bodoh tidak tahu batas negara,” tulis seorang K-Netz, dikutip dari Netizenbuzz.
“Berbohong tentang tidak menggunakan narkoba, berbohong untuk pensiun dari kariernya. Apakah orang ini pernah jujur?,” ungkap K-Netz.
“Bukankah dia bilang akan pensiun? Apa gunanya fanmeeting ini? Berhentilah menjadi ketergantungan dan belajarlah tentang bisnis, serta dapatkan uang dengan keringat Anda sendiri jika Anda ingin menyumbangkannya,” kata K-Netz lain.
Baca Juga: Punya Catatan Kriminal, 5 Idol Tampan Ini Terancam Pensiun Dini