Foto : IntipSeleb/ Wahyu Firmansyah

Acara ini memberikan platform untuk mengekspresikan kreativitas para peserta, berkolaborasi dengan sesama desainer, dan mendapatkan pengakuan atas kerja keras mereka. Selain itu, kompetisi ini juga memperluas jaringan profesional mereka, memperkenalkan mereka kepada peluang-peluang baru, dan mendorong pertumbuhan dan inovasi dalam industri mode secara keseluruhan,” kata Ali dalam keterangannya.

Sementara itu, dalam sambutannya, para pejabat pemerintah dan perwakilan BUMN menegaskan komitmen mereka dalam mendukung industri kreatif Indonesia, khususnya dalam bidang fashion dan kerajinan. Loto Srinaita Ginting dari Kementerian BUMN menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, BUMN, dan pelaku industri untuk meningkatkan potensi UMKM, terutama dalam memperluas pasar dan mendukung regenerasi desainer fesyen wastra nusantara.

KAWFEST juga diharapkan dapat mendukung perkembangan industri kreatif dalam bidang fashion, mendukung regenerasi desainer fesyen wastra nusantara, dan memperluas pasar fashion wastra nusantara termasuk wastra nusantara karya perajin binaan BUMN”, tambah Ibu Loto.

Hadirkan 100 UMKM

Foto : IntipSeleb/ Wahyu Firmansyah

KAWFEST 2024 juga menjadi wadah bagi lebih dari 100 UMKM binaan BUMN, DEKRANAS, dan PaDi UMKM untuk memperluas jangkauan pasar mereka melalui bazar yang diikuti oleh berbagai produk fashion dan kerajinan lokal. Acara "Bincang Wastra" pun mengundang para pelaku industri fesyen untuk berdiskusi mengenai peran penting warisan kain wastra dalam industri fashion Indonesia.

Topik Terkait