Puasa juga memberi dampak kesehatan yang sangat baik bagi perokok. Tentunya dengan melaksanakan ibadah berpuasa, mereka akan mengurangi konsumsi rokoknya.
dr. Ari lalu membahas penurunan dari asupan makanan. Saat berpuasa, secara normal makanan akan bertahan di dalam lambung selama 6-8 jam. Saat kondisi gula dari makanan saat sahur sudah menurun, tubuh akan melakukan penghancuran lemak untuk mendapatkan sumber kalori tersebut.
Tahap inilah akan terjadi proses penghancuran lemak, yang merupakan proses seseorang lebih sehat. Maka, jika kita rutin berpuasa ini akan membuat asupan makanan menjadi menurun dan juga meningkatkan penghancuran lemak. Pada akhirnya, ini akan membuat kadar kolesterolnya menjadi lebih menurun.
“Ini tentu akan membawa dampak lagi secara keseluruhan. Kalau kolesterol kita menurun, lemak kita dihancurkan, tentu juga ini baik untuk kesehatan jantung kita dan juga untuk kesehatan otak kita,” ucap dr. Ari.
Pencernaan Lebih Sehat Saat Puasa
Di samping manfaat puasa pada kesehatan, dr. Ari juga menjelaskan kondisi pencernaan itu sendiri ketika kita sedang melakukan ibadah tersebut.