Pemotretan tersebut tampaknya berkisar pada tema medis.
Menteri Kesehatan Karnataka, Dinesh Gundu Rao, menanggapi kejadian tersebut dengan tegas bahwa rumah sakit pemerintah bertujuan untuk melayani masyarakat, bukan sebagai tempat untuk urusan pribadi.
Oleh karena itu, sang dokter dipecat dari pekerjaannya sebagai sanksi atas tindakannya yang dianggap tidak etis.
Dinesh Gundu Rao juga menyatakan bahwa dia tidak toleran terhadap "ketidakdisiplinan" tersebut.
“Seorang dokter yang melakukan pemotretan prewedding di ruang operasi Rumah Sakit Pemerintah Bharamasagar di Chitradurga telah dipecat dari pekerjaannya. Rumah sakit pemerintah ada untuk melayani kesehatan masyarakat dan bukan untuk pekerjaan pribadi. Saya tidak dapat mentolerir ketidakdisiplinan seperti itu dari para dokter,” tulis menteri pada akun Twitter-nya.
Menteri lebih lanjut menulis bahwa semua pegawai kontrak, termasuk dokter dan staf yang menjalankan tugas di departemen kesehatan, harus menjalankan tugasnya sesuai aturan pelayanan pemerintah.
Dia juga menginstruksikan para dokter dan seluruh staf terkait untuk berhati-hati agar penyalahgunaan seperti itu tidak terjadi di rumah sakit pemerintah.