IntipSeleb – Sariawan dan kanker mulut adalah dua kondisi yang dapat mempengaruhi rongga mulut, tetapi keduanya memiliki perbedaan yang signifikan. Membedakan antara kedua kondisi ini adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan mulut dan mendapatkan perawatan yang tepat.
Dalam artikel ini, IntipSeleb akan membantu kamu memahami cara membedakan sariawan biasa dan kanker mulut. Langsung intip yuk, perbedaannya!
Sariawan Biasa
- Penyebab
Sariawan biasa, yang juga dikenal sebagai aftosa, adalah luka kecil di dalam mulut yang sering kali muncul sebagai bercak merah dengan dasar putih atau kuning. Sariawan biasa dapat disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk:
1. Trauma: Pemakaian gigi palsu, gigitan, atau luka akibat makanan yang tajam.
2. Iritasi: Produk oral tertentu, seperti obat kumur yang mengandung alkohol.
3. Stres: Stres emosional atau fisik dapat memicu sariawan pada beberapa orang.
4. Defisiensi nutrisi: Kurangnya vitamin dan mineral tertentu dalam diet.
- Gejala
Sariawan biasa biasanya memiliki gejala sebagai berikut:
1. Nyeri: Kamu mungkin merasakan rasa nyeri saat makan atau minum.
2. Ukuran Kecil: Biasanya, sariawan biasa berukuran kecil, dengan diameter sekitar 2-8 mm.
3. Waktu Penyembuhan: Sariawan biasa cenderung sembuh dalam satu hingga dua minggu.
Kanker Mulut
- Penyebab
Kanker mulut adalah pertumbuhan sel-sel ganas di rongga mulut dan dapat menyerang lidah, gusi, bibir, dan bagian lainnya. Faktor risiko kanker mulut meliputi:
1. Merokok dan Konsumsi Alkohol: Kebiasaan merokok dan minum alkohol berlebihan adalah faktor risiko utama.
2. Infeksi HPV: Beberapa jenis Human Papillomavirus (HPV) dapat meningkatkan risiko kanker mulut.
3. Paparan Sinar Matahari: Paparan sinar matahari ke bibir dapat meningkatkan risiko kanker bibir.
4. Faktor Genetik: Riwayat keluarga dengan kanker mulut juga dapat meningkatkan risiko.
- Gejala
Kanker mulut memiliki gejala yang berbeda dan lebih serius dibandingkan dengan sariawan biasa:
1. Nyeri Tidak Kunjung Sembuh: Luka atau bercak yang tidak sembuh dalam waktu lama.
2. Perubahan Warna: Perubahan warna bibir, gusi, atau lidah.
3. Pembengkakan: Pembengkakan jaringan di rongga mulut.
4. Pendarahan: Pendarahan yang tidak wajar.
5. Sulit Menelan atau Berbicara: Kesulitan dalam menelan makanan atau berbicara dengan nyaman.
Mencari Bantuan Medis
Jika kamu mencurigai bahwa kamu mungkin mengalami kanker mulut atau sariawan yang tidak sembuh dalam waktu yang lama, sangat penting untuk mencari bantuan medis. Dokter atau dokter gigi dapat melakukan pemeriksaan dan tes yang diperlukan untuk mendiagnosis kondisi Anda dengan tepat.
Penting juga untuk menjaga kesehatan mulut kamu dengan menjalani pemeriksaan rutin, menghindari faktor risiko seperti merokok dan konsumsi alkohol berlebihan dan mematuhi gaya hidup sehat. Kesadaran tentang perbedaan antara sariawan biasa dan kanker mulut adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan rongga mulut kamu dan mendapatkan perawatan yang tepat pada waktunya. (rgs)