Foto : Pinterest

IntipSelebTuberkulosis (TBC) adalah penyakit menular yang dapat menyerang siapa saja, termasuk lansia. Lansia memiliki risiko lebih tinggi untuk terinfeksi TBC dan mengalami komplikasi yang lebih serius karena sistem kekebalan tubuh mereka cenderung melemah seiring bertambahnya usia.

Namun, ada beberapa tindakan pencegahan yang dapat membantu melindungi lansia dari TBC. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu:

1. Imunisasi

Foto : Pinterest

Pastikan lansia telah menerima vaksin BCG pada masa kanak-kanak. Meskipun vaksin ini tidak memberikan perlindungan sempurna terhadap TBC, tetapi dapat mengurangi risiko infeksi yang parah pada lansia.

2. Menjaga Kebersihan Tangan

Foto : www.freepik.com/rawpixel.com

Ajarkan lansia untuk mencuci tangan secara teratur dengan sabun dan air mengalir. Hal ini dapat membantu mengurangi risiko penularan TBC karena kuman yang mungkin ada di tangan mereka.

3. Hindari Kontak dengan Orang yang Terinfeksi

Foto : pexels.com

Lansia harus berusaha untuk menghindari kontak dekat dengan orang yang diketahui menderita TBC aktif. Ini termasuk menghindari berbagi peralatan makan, gelas, atau barang pribadi dengan orang yang terinfeksi.

4. Ventilasi Ruangan yang Baik

Foto : Freepik/vectorpouch

Pastikan ruangan tempat lansia tinggal memiliki ventilasi yang baik. Udara segar dan sirkulasi udara yang baik dapat membantu mengurangi risiko penularan TBC di dalam rumah.

5. Jaga Nutrisi dan Gizi

Foto : pexels.com

Asupan nutrisi yang seimbang dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh lansia. Pastikan mereka mendapatkan makanan yang kaya akan vitamin dan mineral, serta cukup protein untuk menjaga daya tahan tubuh.

6. Terapkan Pola Hidup Sehat

Foto : freepik.com

Ajak lansia untuk menjalani gaya hidup sehat. Ini termasuk berhenti merokok, menghindari alkohol berlebihan, dan rutin berolahraga. Merokok dan alkohol dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan risiko terinfeksi TBC.

7. Pantau Gejala TBC

Foto : Freepik

Lansia dan keluarga harus memahami gejala TBC seperti batuk berkepanjangan, demam, penurunan berat badan, dan batuk darah. Jika ada gejala yang mencurigakan, segera konsultasikan dengan dokter untuk evaluasi dan pengobatan yang tepat.

Mencegah TBC pada lansia melibatkan upaya kolaboratif antara lansia, keluarga, dan tenaga medis. Dengan menjaga kebersihan diri, menjalani gaya hidup sehat, dan mematuhi anjuran medis, risiko TBC pada lansia dapat dikurangi secara signifikan.

Yang paling penting, perhatikan perubahan dalam kesehatan mereka dan segera berkonsultasi dengan dokter jika ada gejala yang mencurigakan. Dengan tindakan pencegahan yang tepat, TBC pada lansia dapat dicegah atau dideteksi dini untuk pengobatan yang efektif. (bbi)

Topik Terkait