Zat-zat kimia dalam polusi udara seperti logam berat, ozon, dan nitrogen dioksida dapat merusak lapisan pelindung kulit dan menyebabkan iritasi serta peradangan. Kulit menjadi lebih sensitif, merah, dan terkadang bahkan terasa gatal atau terbakar.
3. Jerawat dan Masalah Kulit Lainnya
Baca Juga :
Foto : www.freepik.com/freepik
Partikel polusi udara dapat menyumbat pori-pori kulit, menyebabkan peningkatan risiko perkembangan jerawat dan komedo. Selain itu, polusi juga dapat memicu masalah kulit lainnya seperti dermatitis, eksim, dan psoriasis pada individu yang rentan.
4. Hiperpigmentasi
Foto : www.freepik.com/rawpixel.com
Paparan jangka panjang terhadap polusi udara dapat menyebabkan hiperpigmentasi atau peningkatan produksi melanin dalam kulit. Hal ini dapat mengakibatkan munculnya bintik-bintik gelap atau noda-noda pada kulit, yang sering disebut sebagai ‘flek hitam’.