Keringat dingin mulai mengalir di dahi Hamdan. Dia merasa aneh dan terganggu. Namun, dia mencoba meredakan ketakutannya dengan berpikir bahwa mungkin ada yang masih bekerja di kantor ini atau ada peralatan yang menyebabkan suara langkah-langkah tersebut.
Namun, ketika langkah-langkah itu semakin dekat dan semakin jelas terdengar, Hamdan menyadari bahwa tidak ada cara lain untuk membenarkan suara tersebut. Dia merasa seolah-olah ada seseorang di sana bersamanya di kantor yang sepi ini.
Hantu Wanita Berpakaian Putih
Saat dia berbalik untuk melihat, dia terkejut melihat bayangan yang samar-samar muncul di ujung lorong. Bayangan itu tampak seperti seorang wanita berpakaian putih dengan rambut panjang yang menutupi wajahnya. Wajahnya tidak terlihat jelas dalam kegelapan.
Hamdan merasa takut dan ingin berteriak, tetapi suaranya tidak keluar. Dia merasa seakan-akan terjebak dalam keadaan paralisis sementara. Bayangan itu semakin mendekat, dan Hamdan merasa dirinya semakin terjebak dalam situasi yang mencekam.
Tiba-tiba, dengan secepat kilat, bayangan itu menghilang begitu saja. Hamdan merasa lega dan perlahan-lahan kembali mendapatkan kendali atas tubuhnya. Dia melihat ke sekeliling, mencari tahu apakah itu hanya ilusi atau benar-benar ada sesuatu di sana.