1. Suhu tubuh sangat tinggi, mencapai 40°C (104°F) atau lebih.
2. Kulit kering, kemerahan, dan panas saat disentuh.
3. Kepala pusing dan mual.
4. Detak jantung cepat dan keringat berhenti atau menurun.
5. Gangguan kesadaran, termasuk pingsan atau kebingungan.
6. Kram otot.
7. Napas cepat dan dangkal
Cara Penanganan Heatstroke
Jika kamu menduga seseorang mengalami heatstroke, langkah-langkah berikut dapat membantu dalam penanganannya sebelum bantuan medis datang:
1. Hubungi Bantuan Medis: Panggil tim medis atau segera bawa korban ke fasilitas medis terdekat. Heatstroke memerlukan penanganan medis segera.
2. Pindahkan ke Tempat Sejuk: Bawalah korban ke tempat yang lebih sejuk, seperti ruangan ber-AC atau tempat bernaung yang teduh. Hindari paparan langsung terhadap sinar matahari.
3. Atur Ventilasi: Pastikan ada aliran udara yang cukup di sekitar korban. Buka baju atau pakaian yang terlalu ketat untuk membantu pendinginan.
4. Dinginkan Tubuh: Basahi tubuh korban dengan air dingin atau letakkan handuk basah yang dingin di tubuhnya. Juga, gunakan kipas angin atau kipas tangan untuk membantu proses pendinginan
5. Minum Air Putih: Jika korban sadar dan dapat minum, berikan air putih dalam jumlah yang cukup untuk mencegah dehidrasi.
6. Hindari Minum Minuman Berkafein atau Alkohol: Hindari memberikan minuman berkafein atau alkohol, karena dapat menyebabkan dehidrasi lebih lanjut.
7. Pentingnya Pendinginan Cepat: Penanganan heatstroke harus segera dilakukan karena kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan otak, jantung, dan organ tubuh lainnya. Jika tidak ditangani dengan cepat, heatstroke dapat berakibat fatal.