Sebelum darah kamu dapat diterima untuk transfusi, akan dilakukan serangkaian tes untuk memastikan bahwa darah Anda aman dan bebas dari penyakit menular.
Dalam proses ini, Anda akan diberikan informasi tentang kondisi kesehatan kamu, termasuk deteksi dini terhadap penyakit seperti HIV, hepatitis, dan penyakit menular lainnya. Melalui tes tersebut, kamu dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang kesehatan pribadi Anda.
5. Mengurangi Risiko Kanker
Donor darah dapat membantu mengurangi risiko kanker dengan mengurangi kelebihan zat besi dalam tubuh. Beberapa studi telah menunjukkan bahwa tingkat zat besi yang tinggi dapat meningkatkan risiko kanker tertentu, terutama kanker hati, usus besar, dan kanker lainnya.
Dengan mendonorkan darah secara teratur, kamu membantu menjaga keseimbangan zat besi dalam tubuh, yang dapat berkontribusi pada pencegahan kanker.