IntipSeleb Gaya Hidup – Ada banyak Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang dipekerjakan di masjidil haram. Mereka sendiri menganggap pekerjaan tersebut sekaligus ladang untuk ibadah.
Namun, banyak yang penasaran soal gaji yang ditawarkan menjadi pekerja di Masjidil Haram Mekah. Berapa kira-kira ya? Simak terus artikel di bawah in.
Tenaga Kerja Indonesia Bekerja di Masjidil Haram
Dalam setiap harinya terdapat setidaknya 4ribu pekerja di Masjidil Haram. Mereka dipekerjakan untuk membuat tempat ibadah umat islam tersebut rapih dan bersih.
Pekerja-pekerja tersebut sebagian merupakan Warga Negara Asing. Namun, ada pula pekerja yang merupakan Warga Negara Indonesia.
Waktu kerja para pekerja ini dibagi dari 3 shift. Shift pertama dari pukul 05.00 hingga pukul 13.30, shift kedua dari pukul 14.00 sampai dengan pukul 21.30, dan shift ketiga mulai dari pukul 22.00 hingga pukul 04.30.
Gaji Jadi Pekerja di Masjidil Haram
Mungkin banyak yang penasaran soal nominal gaji pekerja Masjidil Haram. Dilansir dari kanal YouTube Faiz Slamet, dirinya bertemu dan berbincang dengan seorang pekerja kebersihan yang merupakan Tenaga Kerja Indonesia.
Ia mengaku jika mendapat gaji 700 riyal atau setara Rp2,7 juta. Sementara pada awalnya, perjanjian kerja tertulis dengan pihak Arab Saudi senilai 1.200 riyal atau setara dengan Rp4,86 juta.
Namun, setelah bekerja, gaji para Tenaga Kerja Indonesia ini malah berkurang jadi 700 riyal. Meski mendapat gaji yang sedikit, para TKI menganggap pekerjaan mereka sebagai ladang ibadah dan tetap bekerja dengan semangat.