Foto : Pinterest

IntipSeleb Gaya Hidup – Berbeda dengan tahun baru masehi yang selalu dirayakan setiap 1 Januari, Tahun Baru Imlek atau kerap disebut sebagai festival musim semi jatuh pada tanggal yang berbeda setiap tahunny. Hal ini dikarenakan mengikuti kalender lunar-solar.

Tahun Baru Imlek dirayakan di banyak negara Asia, termasuk China, Vietnam, Korea, Singapura, dan Malaysia. Meskipun memilki beberapa tradisi yang sama, namun terdapat juga tradisi unik untuk setiap identitas budaya masing-masing negara, seperti di negara Vietnam dan Korea. Apa saja? Berikut ini penjelasannya.

1. Tahun Baru China

Foto : Pinterest

Di negaraTiongkok, Tahun Baru Imlek disebut sebagai Ch?njié (/chwnn-jyeah/), yang berarti ‘Festival Musim Semi’, atau ‘Tahun Baru Imlek’. Tahun baru di negara China juga sebagai tanda baru dalam siklus 12 tahun zodiak hewan China.

Menjelang sebelum Tahun Baru, warga China akan membersihkan rumah mereka untuk bertujuan menghapus kesialan tahun sebelumnya dan mengundang lebih banyak rejeki serta keajaiban ke rumah tangga mereka.

Rentang waktu yang singkat menjelang tahun baru merupakan momen bagi keluarga untuk memulai awal yang baru. Biasanya mereka akan memotong rambut, melunasi utang, atau membeli baju baru.

Acara terpenting dari tahun baru Imlek adalah makan malam reuni atau dalam bahasa China disebut ‘Nian Ye Fan’. Keluarga berkumpul untuk makan hidangan daging khusus Imlek. Di bagian China sebelah utara, makanan tradisional yang disantap saat Tahun Baru Imlek dibuat menggunakan tepung, seperti baos, pancake, mi, dan pangsit.

2. Tahun Baru Korea

Foto : Pinterest

Di negeri gingseng yaitu Korea, tahun baru Imlek disebut sebagai Seollal. Ini adalah salah satu hari libur tradisional terpenting di Korea. Saat seolal merupakan kesempatan untuk menghormati leluhur dan orang yang lebih tua. Perayaan Seollal di Korea dirayakan sebanyak tiga hari.

Saat Seollal, mayoritas masyarakat mengenakan pakaian tradisional (dikenal sebagai hanbok). Anak-anak menunjukkan rasa hormatnya dengan melakukan penghormatan kepada orang yang lebh tua lalu kemudian anak-anak akan menerima uang.

Setelah melakukan penghormatan, biasanya mereka akan memakan hidangan tradisional seperti mandu (pangsit Korea) dan dduk-guk (sup kue beras yang diiris tipis). Makanan lainnya termasuk mandu-guk (sup pangsit), galbijjim (iga sapi rebus), japchae (mie kaca), dan ddeok (kue beras) disediakan.

3. Tahun Baru Vietnam

Foto : Pinterest

Tahun Baru Imlek di Vietnam dikenal sebagai Tet. Terdapat makanan khusus peraan Tet di vietnam yang selalu di sediakan seperti seperti bánh tét (camilan silinder berbentuk batang kayu) dan bánh ch?ng (kue persegi), kedua makananan ini memainkan peran penting dalam perayaan tersebut.

Di negara Vietnam juga mempunyai pakaian tradisionalnya sendiri yang bernama áo dài. Ini merupakan sejenis tunik sutra dengan belahan di kedua sisinya yang dikenakan di atas celana oleh pria dan wanita untuk Tahun Baru. Di negara Vietnam juga saat perayaan tahun baru Imlek anak-anak akan menerima amplop merah yang berisi uang dari kerabat mereka yang lebih tua.

Saat perayaan Tet sebagian besar keluarga pergi ke kuil bersama untuk berdoa memohon keberuntungan, kesehatan, dan rejeki. Berbeda dnegan negara China, di Vietnnam membersihkan rumah sebelum tahun baru dianggap menghilangkan keberuntungan. (jra)

Topik Terkait