IntipSeleb Gaya Hidup – Akan segera menyambut tahun baru Cina, apakah kamu sudah mempunyai rencana? Jika belum punya rencana, lebih baik untuk memanfaatkan waktu bersama keluarga dan orang tercinta di daerah masing-masing ya.
Jika kamu berdomisili di daerah Jakarta dan sekitarnya, kamu tidak perlu jauh-jauh pergi ke luar kota untuk merayakan Imlek. Pasalnya di Jakarta terdapat lokasi perayaan Imlek. Apa saja? Yuk, cek selengkapnya.
1.Vihara Dharma Bhakti
Vihara Dharma Bhakti atau sering disebut sebagai Kim Tek le merupakan kelenteng tertua di Jakarta yang sudah berdiri sejak tahun 1650 lalu. Kelenteng Vihara Dharma Bhakti beralamat di Jalan Kemenangan III Petak Sembilan No.19, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat. Kelenteng ini pertama kali dibangun oleh Kwee Hoen yang merupakan seorang Letnan Tionghoa.
Sudah sejak lama, kelenteng ini menjadi pusat perayaan hari-hari besar Tionghoa, termasuk perayaan Imlek. Sobat Pesona yang sedang berada di Jakarta ketika Tahun Baru Cina, boleh mampir ke sini. Meski tahun ini pengurus telah mengumumkan tidak akan menggelar sembahyang khusus, Vihara Dharma Bhakti tetap akan dibuka seperti biasa. Jam operasionalnya dari pukul 06.00 pagi hingga pukul 16.00 sore.
2. Kawasan Pecenongan
Tidak ada perayaan Tahun Baru Imlek yang lengkap tanpa makan. Seperti yang kita ketahui bersama, kuliner Pecenongan terletak di Kecamatan Gambir Jakarta Pusat. Destinasi wisata kuliner ini sudah ada puluhan tahun lalu saat Jakarta masih dikenal dengan nama Batavia.
Mulai dari makanan yang dijajakan pedagang kaki lima hingga restoran, semuanya bisa ditemukan di kawasan Pecenongan ini. Tahukah Anda, menu yang ditawarkan juga tidak terbatas pada chinese food saja. Ada juga banyak makanan khas Indonesia seperti nasi uduk, matabak, bubur dan masih banyak lagi!
3. Kelenteng Boen San Bio
Sedikit lebih jauh dari Jakarta, terdapat Kelenteng Boen San Bio di Jalan K.S. Tube No. 43, Desa Pasar Baru, Tangerang. Klenteng ini dibangun pada tahun 1689 oleh Lim Tau Koen, seorang saudagar dari Tiongkok. Sebelumnya, candi dibangun dengan bambu dan kayu. Atapnya terbuat dari daun rumbia. Namun, banyak perubahan yang terjadi di candi ini sekarang, menjadi lebih luas dan lebih luas.
Sebelumnya, Klenteng ini dibangun dengan bambu dan kayu. Atapnya terbuat dari daun rumbia. Namun, banyak perubahan yang terjadi di tempat ini sekarang, salah satunya menjadi lebih luas dan lebih luas. Yang menarik dari candi seluas 4.650 meter persegi ini adalah thian sin lo, atau tempat Indonesia pernah menyimpan dupa terberat, seberat 4.888 kilogram.
Tak berhenti di situ, Klenteng ini juga unik karena menjadi tempat tinggal Raden Surya Kencana, tokoh penyebar agama Islam di Jawa Barat.
4. Kampung Cina Cibubur
Meski sudah berada di luar area Jakarta, Kampung Cina Cibubur masih cukup mudah untuk dijangkau. Dengan kendaraan pribadi, Sobat Pesona bisa berkendara melewati Tol Jagorawi. Destinasi ini merupakan bagian dari kawasan pemukiman Kota Wisata di Jalan Boulevard Kota Wisata, Cebu, Jawa Barat.
Di tempat wisata ini, terdapat banyak tempat untuk berfoto, serta berbagai dekorasi, perak-pernik hiasan Imlek yag bisa kamu nikmati, aksesoris Imlek dan lain-lain. Tapi sayang, Kampung Cina Cibubur telah tutup.
5 .Pasar Lama Tangerang
Pasar Lama di Tangerang, Banten tak hanya dikenal sebagai surganya wisata kuliner, tapi juga kawasan Pecinan. Dalam kaitan ini, ada beberapa aspek yang perlu ditelusuri satu per satu. Yang pertama adalah pasar tradisional.
Di pasar ini, Anda bisa membeli segala macam makanan khas China. Kalau mau beli kue keranjang dan roti srikaya juga ada disini. Area kedua adalah area memasak. Sebenarnya banyak penjaja makanan mulai pagi hari, namun santapan semakin lengkap saat Sobat Pesona datang pada sore hari.
Jajanan, makanan, minuman, bahkan menu ekstrim bisa ditemukan di sini. Di kawasan ini juga terdapat beberapa tempat ibadah, salah satunya yang sangat populer yaitu Boen Tek Bio. (bbi)