Lebih lanjut, Piprim juga menjelaskan terkait virus MISC (Sindrom Peradangan Multisistem) sebagai kemungkinan lain yang menjadi penyebab gangguan ginjal akut tersebut. Ada pula kecurigaan terhadap bahan etilen glikol (EG) yang berhubungan dengan kematian anak di India setelah mengonsumsi obat batuk. Akan tetapi, lagi-lagi semua faktor masih terbantahkan.
“Ada yang membaik dari obat (MISC), ada yang nggak. Ada yang habis cuci darah membaik, ada yang nggak. Belajar dari kasus Gambia juga, kecurigaan dari etilen glikol, salah satunya sirup parasetamol juga,” pungkas Piprim.