IntipSeleb Gaya Hidup – Beberapa waktu lalu beredar video sahabat artis Wulan Sadeva, Shinta Bebi tengah cekcok. Seorang oknum telah mengunggah dan menyebarluaskan video yang berisikan Shinta Bebi sedang cekcok.
Artis Wulan Sadeva sangat menyayangkan banyaknya orang yang sembarangan memanfaatkan Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) untuk kepentingan pribadinya.
Awal Mula Peristiwa
Peristiwa tersebut berawal saat Shinta Bebi dituding melanggar marka jalan ‘Verboden’ oleh seorang pria yang berlawanan arah mengendarai mobil.
Pria tersebut juga sembari melakukan rekam video, dimana tampak terlihat Shinta Bebi merasa kesal dengannya. Tak pelak setelah videonya viral di TikTok, Shinta Bebi pun merasa geram dan bakal lapor polisi.
Artis Wulan Sadeva menanggapi bahwa tidak bisa seenaknya menyuplai konten apapun untuk kepentingan pribadi yang bisa merugikan orang lain.
“ Video TikTok yang viral berisikan Shinta Bebi cekcok mulut dengan lawan bicaranya itu, harus ditelusuri siapa yang menyebarluaskan,” ujarnya.
Menurutnya, seseorang seharusnya tidak sembarangan untuk mengunggah sesuatu di media sosial. Sebelum mengunggah apapun, orang itu harus tau apa dampak ke depannya.
“Karena, gak bisa sembarangan aja main publish di sosial media. Dampaknya juga harus dipikirkan kepada orang yang dirugikan," pungkasnya.
Profil Wulan Sadeva
Wulan Sadeva adalah salah satu artis Tanah Air yang berkarier di dunia seni peran. Ia diketahui berasal dari suku Sunda, dan lahir di kota Bogor, Jawa Barat.
Dirinya kini aktif sebagai selebgram dan membagikan berbagai kegiatannya melalui akun Instagram pribadinya yakni @devapress.
Wulan Sadeva juga aktif menjadi brand ambassador berbagai perusahaan terkenal. Ia juga menekuni bidang desain interior yang membuktikan bahwa dirinya adalah artis multitalenta.
Lewat profil Instagramnya, Wulan Sadeva juga memperlihatkan jika ia merupakan pecinta dunia kecantikan hingga penyuka traveling.
Kecintaannya pada dunia traveling membuatnya dijadikan Duta Liburan Mewah oleh salah satu perusahaan travel bergengsi.