Dan kepada masing-masing pemenang akan diberikan Piala Gunungan. Pemenang FFWI akan diumumkan pada acara Puncak FFWI yang diselenggarakan pada 28 Oktober 2022.
Ketua Bidang Penjurian FFWI 2022, Yan Widjaya, menerangkan, sebenarnya dalam rentang waktu 1 Sepember 2021 hingga 30 September 2022 terdapat 124 judul film Indonesaia yang tayang. Masing-masing terdiri dari 98 film tayang di bioskop, dan 26 film di OTT.
“Sementara itu, satu film berjudul “Pesantren” yang diproduksi Negeri Film, dan disutradarai Salahudin Siregar, ternyata batal tayang karena kendala teknis. Film itu sebetulnya sudah dijadwal tayang di bioskop pada 4 Agustus lalu,” kata Yan Widjaya.
Demikian pula film superhero “Sri Asih” tidak bisa dinilai dalam FFWI tahun ini, karena baru akan tayang di bioskop pada tanggal 6 Oktober 2022, sementara batas tayang film bioskop yang disyaratkan FFWI sampai dengan tanggal 30 September 2022. Dengan begitu ‘Sri Asih’ bakal dinilai FFWI tahun depan.
Pada tahap pertama, penilaian akan dilakukan oleh Dewan Juri Awal, yang terdiri dari 31 wartawan dari beberapa kota di Indonesia. Dewan Juri Awal diketuai Irawan Kintoko dan sekretaris Ratih Nugraini.
Ragam Produksi Film Meningkat
Panitia FFWI mengelompokan 123 judul film menjadi empat genre, yakni Drama, Komedi, Horor dan Laga. Menurut Yan, banyak hal menggembirakan dari perkembangan produksi film Indonesia.