IntipSeleb – Daniel Radcliffe nampaknya tidak setuju dengan perkataan J.K Rowling terkait transgender. Dia meminta agar J.K Rowling berhati-hati dalam menyampaikan pandangannya karena bisa menyakiti hati para penggemar film Harry Potter.
Diketahui bahwa penulis buku itu pernah mengatakan bahwa dia adalah seorang transphobia. Sedangkan Daniel mengatakan bahwa wanita transgender adalah seorang wanita. Yuk simak artikelnya!
Baca Juga: Ngaku Pecandu, Daniel Radcliffe Salahkan Film Harry Potter
Awal Kejadian
Sumber foto: hollywoodlife.com
J.K Rowling telah dituduh menjadi transphobia di masa lalu karena pernyataan-pernyataannya yang kontroversial. Pada Sabtu, 6 Juni 2020 lalu perempuan 54 tahun itu kembali menimbulkan reaksi usai mengunggah cuitan terkait berita yang berjudul ‘Opini: Menciptakan dunia pasca-COVID-19 yang lebih setara untuk orang-orang yang menstruasi’.
Dalam berita tersebut menyampaikan bahwa wanita atau laki-laki yang transgender juga akan mengalami menstruasi. Namun, Rowling tampaknya kurang setuju dengan hanya menyiratkan wanita saja dalam balasan untuk berita tersebut.
“Orang yang sedang menstruasi. Aku yakin dulu ada kata untuk orang-orang itu. Seseorang bantu aku. Wumben? Wimpund? Woomud?” balas J.K Rowling dilansir IntipSeleb dari Hollywood Life pada Selasa, 9 Juni 2020.
Mendengar hal itu, Daniel Radcliffe pun bereaksi dengan mengatakan bahwa dia berharap komentar Rowling tidak akan mencemarkan seri untuk para penggemar. Aktor 30 tahun itu memberikan uraian panjang terkait penderitaan yang telah diterima orang-orang transgender.
“Aku menyadari bahwa pers tertentu mungkin ingin melukis ini sebagai pertengkaran antara J.K. Rowling dan aku. Tetapi ini sebenarnya bukan tentang komentar ini. Wanita transgender adalah wanita. Setiap pernyataan yang bertentangan menghapus identitas dan martabat orang transgender jauh lebih penting daripada masalah J.K Rowling dan aku,” kata Daniel.
Baca Juga: Keseruan Daniel Racliffe Jadi Narator Podcast Cerita Harry Potter
Daniel Minta Maaf ke Fans Harry Potter
Sumber foto: mirror.co.uk
Daniel pun melanjutkan dengan mengambil data dari The Trevor Project yang mengatakan sebanyak 78 persen waria dan orang non-biner khawatir akan tindakan diskriminasi karena identitas seksual mereka. Dia hanya ingin menjadi orang yang lebih baik dan belajar untuk memahami orang-orang tersebut. Pria kelahiran London ini menyampaikan permintaan maafnya kepada para penggemar yang mungkin mengalami dan sakit hati akan pernyataan Rowling terkait isu sensitif itu.
“Kepada semua orang yang merasa bahwa pengalaman mereka tentang buku-buku telah ternoda atau berkurang, aku sangat menyesal atas rasa sakit yang telah disebabkan oleh komentar-komentar ini. Aku sangat berharap kalian tidak kehilangan sesuatu yang berharga dalam cerita-cerita ini,” lanjutnya.
Sahabat Emma Watson itu juga mengatakan bahwa dalam buku-buku Harry Potter mengajarkan tentang cinta yang menjadi kekuatan terbesar di alam semesta. Kekuatan itu juga didapatkan dari keberagaman manusia dan dia berharap bahwa penggemar bisa menemukan sesuatu yang sesuai dengan dirinya dalam buku tersebut.
“Ini berarti bagi kalian dan aku harap komentar ini tidak akan terlalu menodai hati kalian,” kata Daniel Radcliffe.