Foto : People.com

IntipSeleb Barat – Perhelatan Oscar 2023 resmi digelar pada Minggu 12, Maret 2023 atau Senin 13 Maret 2023 pagi waktu Indonesia di Dolby Theatre Los Angeles, Amerika Serikat.

Ajang penghargaan bergengsi itu bukan hanya menarik simpati karena penampilan para aktor Hollywood, tetapi juga aksi penolakan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky untuk berbicara di Piala Oscar 2023.

Respons Menteri Luar Negeri Ukraina


Source: NDTV

Menteri luar negeri Ukraina dengan tajam mengkritik keputusan untuk menolak Presiden Volodymyr Zelenskyy berbicara pada upacara Oscar. Ia menyebut itu sebagai kemunafikan dunia film.

"Keputusan untuk tidak mengundang Zelenskyy untuk menyampaikan pidato selama upacara Oscar, di mana salah satu nominasi Film Berbahasa Asing Terbaik terkemuka adalah Film anti-perang, sangat munafik," kata Dmytro Kuleba dalam wawancara dengan surat kabar Bild am Sonntag Jerman, dikutip dari laman AA.

“Menurut saya jika 'All Quiet on the Western Front' mendapatkan Oscar sebagai Film Berbahasa Asing Terbaik, sedangkan Zelenskyy yang sedang berperang, memimpin negara, berperang dalam perang terbesar di Eropa sejak Perang Dunia II, tidak diperbolehkan untuk berbicara di Oscar, Anda tidak akan menemukan contoh yang lebih baik dari kemunafikan para eksekutif dan produser top industri film,” kata Ukrinform.

Sudah Dua Kali Ditolak Pidato di Oscar

Foto : aa.com.tr

Kabar ini menghebohkan karnea ini merupakan kali kedua Oscar menolak Zelensky menyampaikan pidato. Zelensky sempat ditolak berpidato tahun lalu karena permintaan dari Ukraina terlambat datang, sementara agenda sudah dibuat.

Bukan hanya Menteri Luar Negeri, warga Ukraina juga beramai-ramai mengecam Oscar. Mereka juga menganggap Oscar munafik.

Padahal, di berbagai ajang hiburan internasional lainnya, seperti Golden Globe hingga Grammy Awards Zelensky biasanya selalu disambut dengan tangan terbuka.

Topik Terkait