Smith mengatakan bahwa dia telah berteman dengan aktor tersebut selama sekitar 15 tahun sebelum dugaan penyerangan pada 21 September 2017. Pada malam itu, katanya, dia bertemu saudara laki-lakinya, teman lain dan Ratray di sebuah bar di New York City. Mereka kemudian pergi bersama-sama ke apartemen Ratray di Manhattan untuk minum lagi.
Selanjutnya, Ratray menuangkan minuman untuk teman-temannya, tapi dia sepertinya berniat memberinya segelas tertentu. Tak lama setelah meminum minuman itu, Smith mengatakan bahwa dia kelelahan dan Ratray mendorongnya untuk menginap dan tidur di sofanya. Smith mengatakan kalau ia yakin dirinya dibius.
"Saya ingat bangun dan saya tidak bisa bergerak. Saya tidak bisa benar-benar membuka mata, tapi saya bisa mendengar apa yang terjadi dan saya bisa merasakan apa yang terjadi. Saya tahu bahwa dua orang lainnya sudah pergi dan saya masih hidup sofa," cerita Smith dikutip dari CNN, 26 Agustus 2022.
Smith mengatakan dia awalnya enggan untuk melaporkan dugaan pemerkosaan karena dia telah diserang sekali sebelumnya oleh pria lain dan merasa diperlakukan dengan buruk oleh polisi ketika dia mengajukan pengaduan dan diserahkan ke pemeriksaan alat pemerkosaan.
Sehari setelah Ratray diduga menyerangnya, Smith memberi tahu seorang teman, saudara perempuannya, dan salah satu saudara lelakinya tentang apa yang telah terjadi. Smith juga menghubungi Ratray melalui pesan teks untuk menghadapinya. Namun, Ratray membantah serangan itu, ia malah menyebut bahwa dirinya tidak mungkin melakukan seks karena ia impoten. (jra)