IntipSeleb – Kematian Kobe Bryant masih menyisakkan luka mendalam bagi pihak keluarga dan kerabat. Mantan pemain bola basket LA Lakers ini dikabarkan baru saja melakukan proses pemakaman beberapa waktu lalu. Acara pemakaman diadakan secara tertutup dan hanya pihak keluarga saja yang menghadiri tempat perisitirahatan terakhir Kobe Bryant dan Gianna.
Sebelumnya, Kobe dan Gianna tewas dalam kecelakaan helikopter pada hari Minggu 26 Januari 2020. Mereka tewas di bukit Calabasas, Los Angeles dengan tujuh orang penumpang lainnya yang akan berangkat ke Mamba Academy. Berbagai ungkapan duka pun masih terus mengalir hingga saat ini dan Vanessa Bryant atau istri Kobe dikabarkan masih belum bisa terima dengan kepergian suami dan anak keduanya. Yuk intip kisah Kobe Bryant!
Baca Juga: Viral, Foto Terakhir Kobe Bryant Sebelum Tewas Kecelakaan Helikopter
Dimakamkan Secara Tertutup
Sumber foto: mirror.co.uk
Kobe Bryant dan Gianna telah dimakamkan di sebuah pemakaman pribadi pada Jumat lalu. Keluarga dan beberapa orang kerabat terlihat berkumpul untuk berpamitan dengan legenda bola basket tersebut pada sebuah upacara di Corona Del Mar, California. Ayah dan anak itu dimakamkan di Pacific View Mortuary dan Vanessa meminta layanan pribadi untuk meratapi kepergian sang suami dan anaknya.
“Vanessa dan keluarganya menginginkan layanan pribadi untuk meratapi kehilangan mereka. Upacara itu sangat sulit bagi semua orang. Hal itu karena susah bagi mereka untuk memahami bahwa mereka kehilangan dua jiwa yang indah,” ujar seorang sumber dikutip dari Mirror.
Kobe Bryant yang tewas di usia 41 tahun ini meninggalkan istri dan tiga orang putri tercintanya. Mereka adalah Natalia, Bianka dan Capri yang masih berusia 7 bulan. Bahkan, kepergian Kobe Bryant ini sempat menggemparkan dunia karena kematian yang mendadak. Tak hanya itu, kematian Kobe pun bahkan diperingati di acara Oscars 2020 dan berbagai acara besar lainnya.
Akan Ada Acara Peringatan Publik
Sumber foto: tmz.com
Setelah pemakaman selesai dilakukan, Vanessa dan keluarga telah setuju untuk mengadakan peringatan publik bagi kepergian Kobe Bryant dan putrinya. Hal itu juga didukung oleh walikota Los Angeles, Eric Garcetti yang setuju dengan upacara peringatan kematian Kobe agar penggemar dari seluruh dunia bisa mengirimkan doa pada ayah empat anak itu.
“Kami adalah satu kota yang percaya satu sama lain, percaya pada sesuatu yang lebih besar dari diri kita sendiri. Kami benar-benar akan melakukan segalanya untuk memastikan bahwa ini dilakukan sehingga semua orang dapat datang ke sana juga,” ujar Eric Garcetti.
Diketahui bahwa acara peringatan tersebut akan diadakan pada 24 Februari 2020 di Staples Center, Los Angeles. Tempat tersebut dipilih karena Kobe telah menghabiskan waktu selama 20 tahun untuk kariernya sebagai atlet bola basket. Tanggal 24 juga dipilih karena merupakan identitas dari Kobe yang memiliki jersey dengan nomor punggung 24. Acara ini juga telah diumumkan oleh Vanessa Bryant di laman Instagram.
Vanessa Bryant Masih Tak Terima
Vanessa Bryant terlihat sangat berduka ketika mendengar suami dan anaknya pergi. Janda tiga anak ini masih terus memenuhi laman Instagram dengan mengirim beberapa gambar yang menyedihkan. Baru-baru ini, ia juga mengatakan bahwa masih enggan untuk menyadari bahwa sang suami dan anaknya sudah tidak bernyawa lagi.
“Aku sudah enggan memasukkan perasaanku dalam kata-kata. Otakku menolak menerima bahwa Kobe dan Gigi telah hilang. Aku tidak bisa mencernanya dalam waktu yang sama. Ini rasanya seperti mencoba menerima bahwa Kobe telah pergi tapi tubuhku menolak menerima Gigi yang tidak akan kembali padaku. Ini masih salah. Mengapa aku masih bisa bangun di lain hari tapi Gigi tidak bisa mendapatkan kesempatan itu? Aku sangat marah,” tulis Vanessa Bryant.