Foto : NY Post

IntipSeleb – Anak laki-laki Elon Musk, Xavier Musk memutuskan mengganti kelaminnya dari pria ke wanita. Bukan hanya putuskan jadi transgender, Xavier juga mengajukan penggantian nama jadi Vivan Jenna Wilson.

Dalam permohonan penggantian nama menjadi lebih feminin, Xavier Musk secara mengejutkan mengaku tidak mau berhubungan lagi dengan Elon Musk. Lantas, siapakah sosok Xavier Musk? Yuk kita ulik bersama!

Anak Elon Musk Putuskan jadi Transgender Wanita

Foto : Twitter/KnowNothingTV

Xavier Alexander Musk mengajukan pertisi ke pengadilan California untuk mengubah namanya menjadi Vivian Jenna Wilson dan mengganti jenis kelaminnya dari pria ke wanita.

Vivian yang masih berusia 18 tahun itu, mengumumkan keputusannya untuk mengubah jenis kelamin dan nama belakangnya yang terkenal untuk menghilangkan hubungan apa pun dengan pendiri Tesla dan SpaceX, Elon Musk.

Alasan resmi yang dinyatakan oleh Xavier dalam petisi yang dibagikan secara online adalah, “Identitas Gender dan fakta bahwa saya tidak lagi hidup dengan atau ingin berhubungan dengan ayah kandung saya dengan cara, bentuk, atau bentuk apa pun,” ungkapnya, dikutip ddari NY Post, Rabu, 22 Juni 2022.

Xavier Alexander Musk ingin mengubah nama lengkapnya menjadi Vivian Jenna Wilson, karena ingin menjadi perempuan. Ia juga lebih memilih memakai nama belakang ibunya daripada nama belakang Elon Musk.

“Dia ingin diakui sebagai perempuan,” ungkap media TMZ.

Sidang atas permintaan Xavier Alexander Musk sebagai transgender wanita dan berganti nama menjadi Vivian Jenna Wilson akan digelar pada Jumat, 24 Juni 2022 mendatang.

Agama Anak Elon Musk

Foto : NY Post

Xavier Alexander Musk lahir pada tahun 2004 dari pasangan Elon Musk dan Justine Wilson. Ia memiliki saudara kembar laki-laki bernama Griffin Musk.

Xavier dan Griffin memiliki kakak perempuan, Nevada Alexander Musk, yang lahir pada tahun 2002. Sayangnya, Nevada meninggal karena sindrom kematian bayi mendadak pada usia 10 minggu.

Soal agama, belum diketahui Xavier Alexander memutuskan memeluk agama tertentu atau tidak. Namun, Elon Musk sering digambarkan sebagai ateis. Walau demikian, Elon mengaku tidak akan menolak jika diselamatkan oleh Yesus.

“Jadi, tapi hei, jika Yesus menyelamatkan orang, saya tidak akan menghalangi jalan-Nya. Saya akan, tentu saja, saya akan diselamatkan. Mengapa tidak?" ucap Elon Musk dilansir dari The Sun.

Topik Terkait