Ada juga bukti yang menunjukkan Samantha Markle selama bertahun-tahun telah memberi informasi kepada pemilik akun YouTube anti Meghan Markle. Samantha berteori bahwa Meghan memalsukan dua kehamilannya, kedua anaknya lahir dari ibu pengganti, dan parahnya muncul dugaan anak-anaknya bahkan mungkin bukan anak kandungnya.
Diancam oleh Samantha Markle
Buzzfeed News pun mengirimkan daftar pertanyaan terperinci kepada Samantha Markle mengenai akun-akun Twitternya yang menyerang Meghan Markle. Namun, seseorang yang diduga Samantha membalas dengan berisi ancaman berupa penguntitan hingga fitnah. Sementara pengacara Samantha menyatakan akun kliennya selalu diretas.
"Anda gila. Anda diberitahu SEBELUMNYA bahwa ini tidak benar dan akan dibuktikan dengan alamat ip amd mac dari mana mereka berasal. Saya akan mengejar tuduhan penguntitan dan pelecehan, serta fitnah dan fitnah TERHADAP ANDA terlebih dahulu, dan kemudian agen media Anda karena membiarkan Anda melakukan ini, Anda BUKAN jurnalis adil yang Anda katakan ada di email Anda,” ungkap orang itu dikutip dari Buzzfeed News, Minggu, 13 Maret 2022.
“Ms. Email Markle dan akun lainnya telah diretas beberapa kali dan kemungkinan besar pernyataan tersebut dibuat oleh pihak ketiga untuk mencemarkan nama baik klien kami,” tulis Pengacara Samantha, Douglas Kahle, mengirim email ke BuzzFeed News.
Sementara itu, Meghan Markle konsisten menyangkal hubungan dekat dengan Samantha Markle. Ia mengaku hanya melihat Samantha beberapa kali dan merasa dibesarkan sebagai anak tunggal. Pengakuan itu dilakukan Meghan saat wawancara buka-bukaan dengan Oprah Winfrey di tahun 2021.