Perampok itu menyelinap pada 19 November 2020 lalu dan naik ke lantai atas ke area bermain, di mana salah satu anak DeMar DeRozan sedang nongkrong. Mendengar keributan itu, pebasket berusia 31 tahun ini langsung bertindak dan berlari melihat si penyusup sedang mengendap-endap.
DeMar DeRozan langsung mengejar penyusup tersebut. Namun sayang, si penyusup berhasil melarikan diri. Tetapi, si perampok berusaha untuk kembali lagi ke rumah DeMar. Namun usahanya langsung dihentikan pihak keamanan dan memanggil polisi. Setelah tertangkap, perampok itu mengaku tidak berniat masuk ke rumah DeMar DeRozan. Ia justru mengincar rumah Kylie Jenner, tapi malah keliru.
“Ya, semuanya baik-baik saja. Saya dibesarkan di Compton. Saya pernah mengalami yang lebih buruk,” ungkap DeMar DeRozan saat disinggung aksi perampokan di rumahnya dan Kylie Jenner dilansir IntipSeleb dari TMZ pada Senin, 7 Desember 2020.
Ambil Tindakan Tegas
Walau aksi perampok gagal, Kylie Jenner mengambil tindakan tegas. Perempuan bernama asli Kylie Kristen Jenner itu dikabarkan meminta perintah penahanan terhadap si penyusup yang berusaha memasuki rumahnya.
Melansir The News, pada 7 Desember 2020, Kylie Jenner tidak mau berkompromi soal itu. Walaupun sang penyusup gagal masuk ke rumahnya dan tidak mengambil apapun dari kediaman DeMar DeRozan. Kylie Jenner menilai jika si penyusup bisa saja memiliki niat untuk melakukan aksinya di masa depan.